Jangan Ber-IMM Sekadar Gugur Kewajiban


DAD IMM. Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unismuh Makassar, Ismail Rasulong, mengharapkan mahasiswa yang mengikuti Darul Arqam Dasar (DAD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) diharapkan tidak sekadar gugur kewajiban atau hanya untuk mendapatkan sertifikat. (Foto: Asnawin)




---------
Senin, 30 Januari 2017


Jangan Ber-IMM Sekadar Gugur Kewajiban

           
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Mahasiswa yang mengikuti Darul Arqam Dasar (DAD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) diharapkan tidak sekadar gugur kewajiban atau hanya untuk mendapatkan sertifikat.
“Jangan ber-IMM hanya untuk gugur kewajiban. Tidak ada gunanya kalian ikut DAD IMM kalau hanya untuk gugur kewajiban, karena yang akan kalian dapatkan hanya capek, ngantuk, dan lapar,” tegas Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unismuh Makassar, Ismail Rasulong SE MM.
Penegasan tersebut disampaikan saat membuka DAD IMM Angkatan ke-64 dan Angkatan ke-65 FEB Unismuh Makassar, di Masjid Subulussalam Kampus Unismuh Makassar, Senin, 30 Januari 2017.
“Perbaikilah niat kalian. Luruskanlah niat kalian, bahwa kalian memang ingin menjadi kader dan aktivis IMM,” kata Ismail yang belum lama ini meraih suara terbanyak pada Pemilihan Dekan FEB Unismuh Makassar masa bakti 2017-2021.
Kader dan aktivis IMM, kata Ismail yang juga mantan pengurus Pimpinan Komisariat (Pikom) IMM Fakultas Ekonomi Unismuh Makassar, diharapkan dapat menjadi panutan dalam hal prestasi, perilaku, akhlak, dan ibadah.
Wakil Dekan IV FEB Unismuh HM Ali Hakka juga mengingatkan mahasiswa FEB yang mengikuti DAD IMM agar menyiapkan fisik dan mental untuk memperluas wawasan ke-Islam-an, serta mengenal IMM dan Muhammadiyah.
“Siapkanlah diri kalian untuk diisi dan bangunlah semangat yang terbingkai iman,” katanya.
Ketua Panitia Pelaksana Andi Akbar mengatakan, DAD IMM Angkatan ke-64 dan ke-65 FEB Unismuh Makassar diikuti 120 peserta dan dilaksanakan di Benteng Somba Opu, Makassar selama lima hari. Acara pembukaan turut dihadiri pengurus IMM Cabang Kota Makassar Muhammad Alwi. (win)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama