---------
Rabu, 27 September 2017
Bantaeng Kabupaten Pertama Launching Pilkada Serentak 2018
BANTAENG, (PEDOMAN KARYA). Kabupaten Bantaeng menjadi Kabupaten Pertama di antara 12 kabupaten dan
kota se-Sulsel yang akan menyelenggarakan Pilkada Serentak 2018. Launching dilakukan
dengan mengadakan Seminar Tahapan Pilkada oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD)
Bantaeng, di Balai Kartini Bantaeng, Senin, 25 September 2017.
Acara Launching
Pilkada Serentak 2018 dan Seminar Tahapan Pilkada dihadiri Komisioner KPU
Sulsel, Faisal Amir, Ketua KPUD Bantaeng Andi Nurbaeti, Bupati Bantaeng Nurdin
Abdullah, Kapolres Bantaeng Adip Rojikan, Panwas Kabupaten Bantaeng, perwakilan
partai politik, serta perwakilan pelajar yang merupakan calon pemilih pemula.
Komisioner KPU
Sulsel, Faisal Amir, mengatakan, tiga kali penyelenggaraan Pemilu terakhir, Bantaeng
selalu sukses menyelenggarakan pemilu yang damai dan kondusif.
“Selama ini, Bantaeng
juga telah mencetak proses pemilihan yang berintegritas. Selain itu partisipasi
pemilih juga cukup tinggi dan tidak pernah di bawah 80 persen. Kita berharap
partisipasi pemilih untuk tahun yang akan datang bisa mencapai 85 persen,” kata
Faizal Amir.
Bupati Bantaeng,
Nurdin Abdullah yang membuka Seminar Tahapan Pilkada, menitipkan pesan, agar
KPU senantiasa menjaga integritasnya sebagai penyelenggara Pilkada.
“Saya berharap
KPU bisa menjadi wasit yang adil. Dengan itu akan menciptakan Pilkada yang aman
dan damai,” tutur Nurdin.
Dia juga
mengingatkan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) pada setiap Pemilu
dan Pilkada, karena bagaimana pun juga masalah netralitas ASN selalu menjadi
isu pada setiap perhelatan Pilkada.
“Kalau kita
bersama-sama bekerja profesional, maka proses pemilihan akan aman. Saya juga
mengimbau agar PNS menjaga netralitas,” tegas Nurdin.
Ketua KPUD
Bantaeng Andi Nurbaeti, berharap dengan bantuan dan dukungan dari masyarakat
dan pemerintah, maka target yang disampaikan Komisioner KPUD Sulsel bisa
dicapai.
“Target kabupaten
dan kota itu 78 persen, tetapi insya Allah capaian 85 persen bisa kita capai
jika masyarakat pemilih dan pemerintah ikut membantu,” kata Karaeng Beti,
sapaan akrab Andi Nurbaeti.
Seminar ini
dilaksanakan dengan tujuan untuk menyebarluaskan informasi tentang tahapan
pemilihan, serta menarik partisipasi masyarakat dalam mengikuti pemilihan. (Akhmad Marmin)