Dosen PT Muhammadiyah Wajib Ikut Baitul Arqam


PENUTUPAN. Rektor Unismuh Abdul Rahan Rahim foto bersama para dosen muda seusai penutupan Baitul Arqam Bagi Dosen Muda Unismuh, di Balai Sidang Muktamar 47 Kampus Unismuh Makassar, Rabu, 17 Januari 2018. (Foto: Nasrullah/Humas Unismuh Makassar)




---------

Kamis, 18 Januari 2018


Dosen PT Muhammadiyah Wajib Ikut Baitul Arqam


-         Rektor Unismuh: Komitmen Mengabdi di Unismuh Makassar

           
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Semua dosen perguruan tinggi Muhammadiyah (PTM) wajib mengikuti Baitul Arqam untuk menyamakan persepsi dan visi misi Kemuhammadiyah untuk mengabdi dan diamalkan dalam bekerja sehari-hari sebagai dosen perguruan tinggi Muhammadiyah.
“Baitul Arqam yang diikuti para dosen baru di Unismuh (Universitas Muhammadiyah) ini semacam prajabatan bagi pegawai negeri sipil di pemerintahan. Jadi apakah dosen atau pegawai yang mengabdi di PTM, wajib mengikuti baitul arqam,” kata Wakil Rektor IV Unismuh Makassar, HM Saleh Molla.
Hal itu dia kemukakan kepada wartawan seusai penutupan Baitul Arqam Bagi Dosen Baru Unismuh Makassar, di Balai Sidang Muktamar 47 Kampus Unismuh Makassar, Rabu, 17 Januari 2018.
Saleh mengatakan, Baitul Arqam tersebut diikuti sebanyak 147 dosen baru Unismuh Makassar, terdiri atas 72 dosen FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), 40 dosen FEB (Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 14 dosen Fakultas Kedokteran (FK), 12 dosen Fisip (Fakultas Ilmu-ilmu Sosial dan Politik), 5 dosen Fakultas Teknik (FT), dan 4 dosen Fakultas Pertanian.
“Baitul Arqam ini dilaksanakan selama empat hari, mulai hari Ahad (14 Januari 2018) dan berakhir Rabu (17 Januari 2018) hari ini,” jelas Saleh Molla.
Baitul Arqam ditutup secara resmi oleh Rektor Unismuh Makassar, Dr Abdul Rahman Rahim, dihadiri Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh Dr HM Syaiful Saleh, Wakil Rektor I Dr Abdul Rakhim Nanda, Wakil Rektor II Dr Andi Sukri Syamsuri, Wakil Rektor III Dr Muhammad Tahir, dan beberapa instruktur dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel, antara lain KH Andi Iskandar Tompo, KH Ahmad Tawalla, dan Syamsuriadi.
Rektor Unismuh Abdul Rahman Rahim mengatakan, kegiatan Baitul Argam tersebut dilaksanakan khusus bagi dosen baru Unismuh Makassar.
“Dosen-dosen baru Unismuh diberikan pemahaman tentang persyarikatan Muhammadiyah serta nilai-nilai Al-Islam dan Kemuhammadiyah. Melalui Baitu Arqam ini, para dosen baru Unismuh juga diharapkan dapat membangun komitmen untuk mengabdi dan mengembangkan Unismuh Makassar sebagai amal usaha Muhammadiyah,” kata Rahman Rahim. (zak)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama