Mautongi Kapang Jadi Pahlawan


“Tapi tadi banyak kemacetan karena mahasiswa demo Hari Pahlawan,” tukas Daeng Nappa’.
“Itu juga mahasiswayya, selaluna demo,” kata Daeng Tompo’.
“Mautongi kapang jadi pahlawan,” kata Daeng Nappa’ sambil tersenyum.





---------
PEDOMAN KARYA
Senin, 22 Januari 2018


Obrolan Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’ (93):


Mautongi Kapang Jadi Pahlawan


“Darimanaki’ tadi pagi?” tanya Daeng Tompo’ kepada Daeng Nappa’ seusai shalat magrib berjamaah di masjid.
“Datanga’ melayat, tetangga lamaku meninggal. Banyakna lagi jalanan macet,” kata Daeng Nappa’.
“Sekarang memang banyak terjadi kemacetan, karena jumlah kendaraan sudah terlalu banyak, banyak juga jalanan yang dibelah dua jalurna, tujuanna untuk memperlancar arus lalu lintas, tapi justru tambah macet karena jalanan menyempit,” ungkap Daeng Tompo’.
“Tapi tadi banyak kemacetan karena mahasiswa demo Hari Pahlawan,” tukas Daeng Nappa’.
“Itu juga mahasiswayya, selaluna demo,” kata Daeng Tompo’.
“Mautongi kapang jadi pahlawan,” kata Daeng Nappa’ sambil tersenyum.
“Pahlawan apa? Tapi bisatongji tawwa, karena mereka memperjuangkan dan membela kepentingan rakyat,” timpal Daeng Tompo’.
“Tapi jangantosseng membakar ban bekas di jalan raya dan menutup jalan, karena rakyat jadi sengsara kalau arus lali lintas macet,” kata Daeng Nappa’.
“Itumi juga,” kata Daeng Tompo’. (asnawin)

Jumat, 10 November 2017
-------
@Obrolan 92:
http://www.pedomankarya.co.id/2018/01/pejabat-sindir-pejabat.html


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama