----
Ahad, 24 Juni 2018
Program Kerja Kampus Hendaknya Berdasarkan Prioritas
MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Penyusunan program kerja kampus sebagai organisasi atau lembaga, hendaknya berdasarkan kebutuhan prioritas. Dengan demikian, tidak ada lagi program yang sifatnya hanya mengulang atau rutinitas saja.
"Kita merumuskan yang terbaik dan berkualitas. Program berbasis prioritas ini penting, sehingga tidak ada yang mendesak atau tiba-tiba, karena dapat mengganggu perencanaan, apalagi jika acuannya Rencana RKAKL (Kerja & Anggaran Kementerian Negara/Lembaga) yang sedang berjalan," kata Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof Husain Syam.
Karena itu, kata mantan Dekan Fakultas Teknik (FT) UNM dua periode, program kerja juga harus sesuai dan sejalan dengan kebutuhan visi misi dan target capaian UNM.
Hal itu dikemukakan Husain Syam, saat memberikan kata sambutan pada acara Pembukaan Rapat Kerja (Raker) UNM, di Grand Clarion Hotel, Makassar, Sabtu, 23 Juni 2018.
Raker yang dihelat dua hari tersebut dihadiri unsur pimpinan, Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Direktur Program Pasca Sarjana, Lembaga dan unit di lingkungan UNM Makassar.
Prof Husain, mengatakan, kegiatan Raker UNM dilaksanakan untuk merumuskan kebijakan-kebijakan dan program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2019, sehingga visi dan misi UNM tetap tercapai.
"Jika kita sudah merencanakan, merumuskan sesuatu dengan baik, maka sesungguhnya sebagian tujuan sudah terpenuhi. Sebaliknya pun begitu. Capaian organisasi tercermin dari program-program yang terukur," tutur Guru Besar Teknologi Pertanian ini.
UNM, katanya, telah menorehkan sejumlah prestasi beberapa tahun terakhir ini, di antaranya sebagai kampus dengan predikat Unggul, satker terbaik pertama Nasional dan SDM Terbaik ke 4 nasional.
Hal ini menjadi modal agar kampus pencetak guru tersebut dapat makin meningkatkan kualitas layanan kampus yang unggul dan kompetitif.
"Kita berharap para peserta raker dapat mencermati kegiatan yang ada dan menyiapkan program-program berkualitas yang akan dilaksanakan pada tahun 2019," kata Husain. (as/r)