Kasianga’ Kurasa ini Sama Presiden-ta’


"Tapi presiden-ta' malah mempersilakan kepada mereka yang tidak puas dengan Peraturan KPU (PKPU) tersebut untuk menggugatnya ke Mahkamah Agung," jelas Daeng Nappa'.





----
PEDOMAN KARYA
Selasa, 03 Juli 2018

Obrolan Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:


Kasianga’ Kurasa ini Sama Presiden-ta’




“Kasianga’ kurasa ini sama presiden-ta’,” kata Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat ngopi pagi di teras rumah Daeng Tompo’.

“Kenapaki’ kasian?” tanya Daeng Tompo’.

“KPU (Komisi Pemilihan Umum) ‘kan sudah membuat peraturan tentang larangan mantan narapidana korupsi untuk maju jadi caleg (calon legislator),"” kata Daeng Nappa’.

“Terus,” tukas Daeng Tompo’.

“Tapi presiden-ta’ malah mempersilakan kepada mereka yang tidak puas dengan Peraturan KPU (PKPU) tersebut untuk menggugatnya ke Mahkamah Agung,” jelas Daeng Nappa’.

“Terus, kenapaki’ kasian sama presiden?” tanya Daeng Tompo’.

“Saya kasian, karena itu berarti presiden tidak ada keinginan membersihkan parlemen dari orang-orang berjiwa korup, atau bisa jadi, presiden-ta’ ini berada di bawah tekanan orang atau pihak-pihak tertentu untuk membatalkan PKPU itu,” tutur Daeng Nappa’.

“Hebat-na kurasa ini analisata’ Daeng Nappa’. Minumki dulu kopita’,” kata Daeng Tompo’ sambil tersenyum. (asnawin)

Selasa pagi, 03 Juli 2018

 


"Kasianga' kurasa ini sama presiden-ta'," kata Daeng Nappa' kepada Daeng Tompo' saat ngopi pagi di teras rumah Daeng Tompo'.

"Kenapaki' kasian?" tanya Daeng Tompo'.

"KPU (Komisi Pemilihan Umum) kan sudah membuat peraturan tentang larangan mantan narapidana korupsi untuk maju jadi caleg (calon legislator)," kata Daeng Nappa'.

" Terus!" tukas Daeng Tompo'.

"Tapi presiden-ta' malah mempersilakan kepada mereka yang tidak puas dengan Peraturan KPU (PKPU) tersebut untuk menggugatnya ke Mahkamah Agung," jelas Daeng Nappa'.

"Terus, kenapaki' kasian sama presiden?" tanya Daeng Tompo'.

"Saya kasian, karena itu berarti presiden tidak ada keinginan membersihkan parlemen dari orang-orang berjiwa korup, atau bisa jadi, presiden-ta' ini berada di bawah tekanan orang atau pihak-pihak tertentu untuk membatalkan PKPU itu," tutur Daeng Nappa'.

"Hebat-na kurasa ini analisata' Daeng Nappa'. Minumki dulu kopita'," kata Daeng Tompo' sambil tersenyum.

#SelamatPagi
#Selasa03Juli2018
#AsnawinAminuddin

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama