Dhanny Pomanto dan Fatmawati Temui Gubernur Sulsel

TEMUI GUBERNUR. Walikota Makassar terpilih Mohammad Ramdhan Pomanto (paling kiri) dan Wakil Walikota Makassar terpilih, Fatmawati Rusdy Masse (paling kanan), foto bersama Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu, 24 Februari 2021. (ist)






----------- 

Rabu, 24 Februari 2021

 

 

Dhanny Pomanto dan Fatmawati Temui Gubernur Sulsel

 

-         Dilantik di Rujab Gubernur Sulsel, 26 Februari 2021

 

MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Hubungan antara Walikota Makassar terpilih, Mohammad Ramdhan Pomanto, dengan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, sempat dikabarkan kurang bagus.

Itu terjadi karena para pendukung Dhanny Pomanto dan anggota DPRD Makassar mendesak Gubernur Sulsel agar mempercepat pelantikan Dhanny Pomanto - Fatmawati Rusdy Masse sebagai Walikota Makassar dan Wakil Walikota Makassar periode 2021-2026.

Di sisi lain, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah sempat menyatakan bahwa Walikota dan Wakil Walikota akan dilantik pada Juni 2021, karena masa jabatan Prof Rudi Jamaluddin sebagai Pejabat Walikota Makassar baru akan berakhir pada Juni 2021.

Kabar kerenggangan hubungan antara Dhanny Pomanto dengan Nurdin Abdullah pun kemudian berubah setelah ada kepastian bahwa pasangan Dhanny Pomanto dan Fatmawati akan dilantik bersamaan dengan bupati dan wakil bupati terpilih se-Sulsel hasil Pilkada serentak 09 Desember 2020, akan dilantik di Makassar, pada 26 Februari 2021.

Dua hari menjelang pelantikan Walikota dan Bupati se-Sulsel, Walikota Makassar terpilih Mohammad Ramdhan Pomanto yang akrab disapa Dhanny Pomanto, dan Wakil Walikota Makassar terpilih, Fatmawati Rusdy Masse, menemui Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu, 24 Februari 2021.

“Saya berterima kasih kepada Pak Gubernur telah menerima kami berdua sekaligus izin lapor diri,” kata Dhanny kepada wartawan seusai bertemu Nurdin Abdullah.

Walikota dan Bupati se-Sulsel hasil Pilkada serentak pada 09 Desember 2020, 11 di antaranya akan dilantik pada 26 Februari 2021, di Baruga Karaeng Pattingalloang Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, sedangkan satu bupati lainnya yakni Bupati Toraja Utara akan dilantik pada Maret 2021.

Dhanny mengatakan, dalam pertemuan dengan Nurdin Abdullah, ia juga melaporkan program-program yang akan dijalankan, termasuk memperkuat program-program yang sudah ada, seperti penanganan Covid-19.

“Saya kira dengan Pak Gub, bukan orang baru saling kenal. Saya sudah kenal sejak lama. Jadi saya kira tidak terlalu sulit untuk diwujudkan, apalagi ada sosok perempuan. Jadi lengkap kami,” kata Dhanny.

Dalam kunjungan ke Kantor Gubernur Sulsel, Dhanny Pomanto dan Fatmawati sempat diajak oleh Nurdin Abdullah meninjau beberapa ruangan yang telah direnovasi antara lain Ruang Kerja Gubernur, dan ruang pelayanan lembaga pemerintah, serta ruang rest room (toilet) berstandar hotel.

Danny menilai bahwa selera dari gubernur juga dapat diaplikasikan di Balaikota Makassar dengan memberikan pelayanan yang nyaman bagi tamu dan masyarakat.

“Supaya semua bisa matching selama perjalanan kami berdua bertugas. Saya kira seperti itu, artinya Pak Gub tadi menerangkan tentang kantor gubernur, saya menganggap itu perintah kepada Walikota untuk memperbaiki diri dan memperbaiki ruang kerjanya juga,” kata Dhanny sambil tersenyum.

Fatmawati juga mengapresiasi arahan dari gubernur dan mengatakan dia bersama Dhanny Pomanto butuh arahan dari Gubernur Sulsel.

“Kami butuh arahan dari Pak Gubernur, kami butuh arahan dari Provinsi,” kata Fatmawati.

 

Tetap Harmonis

 

Tentang kedatangan Dhanny Pomanto dan Fatmawati, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menilai pertemuan tersebut memiliki makna bahwa hubungan yang terjalin antara gubernur dengan walikota terpilih selama ini tetap harmonis.

“Saya kira hari ini kita patut bersyukur bahwa sudah terjawab kepada masyarakat, bahwa gubernur dengan walikota terpilih itu tidak ada masalah,” kata Nurdin yang mantan Bupati Bantaeng dua periode.

Ia melihat sosok Danny telah banyak memberikan kontribusi di Sulsel, merancang pembangunan di Sulsel, serta beberapa kabupaten dan kota lainnya di luar Sulsel.

“Saya titip Makassar, karena Makassar ini adalah etalase Sulsel bahkan Indonesia timur. Pemerintah Provinsi siap bersinergi, tentu tanggung jawab kita bersama Kota Makassar ini,” kata Nurdin. (lom)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama