Sitti Asnaeni, Doktor Sosiologi ke-11 FKIP Unismuh Makassar

DOKTOR KE-11. Sitti Asnaeni AM, dosen Pendidikan Sosiologi Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, berhasil mempertahankan disertasinya dan berhak menyandang gelar doktor dalam bidang setelah mengikuti Ujian Promosi Doktor Ilmu Sosiologi di Kampus Program Pascasarjana (PPs) Universitas Negeri Makassar (UNM), Senin, 12 Juli 2021.


 


----------

Senin, 12 Juli 2021

 

 

Sitti Asnaeni, Doktor Sosiologi ke-11 FKIP Unismuh Makassar

 

 

MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Sitti Asnaeni AM, dosen Pendidikan Sosiologi Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, berhasil mempertahankan disertasinya dan berhak menyandang gelar doktor dalam bidang setelah mengikuti Ujian Promosi Doktor Ilmu Sosiologi di Kampus Program Pascasarjana (PPs) Universitas Negeri Makassar (UNM), Senin, 12 Juli 2021.

Dengan keberhasilannya meraih gelar doctor tersebut, maka Asnaeni tercatat sebagai doktor sosiologi ke-11 pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar.

Sidang Promosi yang dipimpin Prof Anshari tersebut digelar secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting. Asnaeni mengusung judul disertasi, “Perubahan Sosial Ekonomi Pekerja Migran Indonesia dari Malaysia di Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan.”

Asnaeni mempertahankan disertasi di hadapan Promotor Prof Andi Agustang, Kopromotor I Dr Musdalia Mustadjar, Kopromotor II Prof Suradi Tahmir, Penguji Internal Prof Dr Rabihatun Idris, Prof Dr Hamsu Abdul Gani, Dr Bastiana, sedangkan Penguji Eksternal dari Unismuh Makassar, Dr Nursalam.

Menurut Asnaeni, fenomena migrasi internasional bukan hal yang asing bagi masyarakat Sulawesi Selatan. Penduduk Sulawesi Selatan sudah bermigrasi ke berbagai wilayah di Nusantara secara intensif sejak awal abad ke-17.

Dalam temuannya, Asnaeni mengungkapkan bahwa faktor utama yang menyebabkan masyarakat melakukan mobilitas sosial ke Malaysia, karena faktor ekonomi, faktor sosial, dan faktor budaya.

Selanjutnya, dampak migrasi terhadap perubahan sosial ekonomi pekerja migran Indonesia meliputi dampak aset atau investasi dan dampak sosial.

“Faktor penghambat dan pendorong perubahan sosial ekonomi dipengaruhi oleh tiga hal utama, yakni pengelolaan keuangan, pemanfaatan aset dan investasi. Yang tak kalah penting, peran serta pemerintah dan swasta untuk melakukan program pemberdayaan pendidikan dan pelatihan keterampilan pasca-bekerja di luar negeri,” papar Asnaeni.

Istri dari M Takdir Razak ini menyelesaikan S1 di Universitas 45 (sekarang Universitas Bosowa) Makassar, dan S2 pada Prodi Magister Pendidikan Sosiologi Universitas Negeri Makassar (UNM). (asnawin)

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama