Yasir Machmud Terpilih Ketua KONI Sulsel, Iwan Taruna Pamit

PAMIT. Ketua Biro Media dan Hubungan Masyarakat KONI Sulsel, Iwan Taruna (kedua dari kanan) foto bersama dengan mantan Ketua KONI Sulsel (alm) Andi Darussalam Tabusalla (kedua dari kiri), serta dua pengurus KONI Sulsel, Mappinawang (paling kiri) dan Syamsuddin Umar. Iwan Taruna pamit dari kepengurusan KONI Sulsel setelah terpilihnya Yasir Machmud sebagai Ketua KONI Sulsel Periode 2022-2026. (Foto diambil dari akun Facebook Iwan Taruna)
 


-----

Selasa, 29 Maret 2022

 

 

Yasir Machmud Terpilih Ketua KONI Sulsel, Iwan Taruna Pamit

 

 

Setiap awal selalu ada akhir

dan setiap bab pembuka sudah pasti ada bab penutup

 

Dua baris kalimat tersebut ditulis Ketua Biro Media dan Hubungan Masyarakat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulsel, Iwan Taruna, di grup WhatsApp (WA) Media KONI Sulsel, Sabtu sore, 26 Maret 2022.

Iwan yang sehari-hari menjabat Direktur NET TV Sulsel, membuat tulisan pendek dengan judul “PAMIT”, dan pada akhir tulisannya ia menulis nama-nama wartawan anggota grup.

Iwan Taruna pamit setelah Yasir Susanto Machmud ditetapkan sebagai Ketua KONI Sulsel Periode 2022-2026, pada Musyawarah Olahraga (Musorprov) KONI Sulsel, di Hotel Novotel, Jl Chairil Anwar, Makassar, Jumat malam, 25 Maret 2022.

Yasir Machmud terpilih secara aklamasi setelah mantan Ketua DPRD Sulsel yang juga mantan Bupati Sinjai, H Mohammad Roem, mengundurkan diri sebagai calon Ketua KONI Sulsel.

Pasca-ditetapkannya Pak H Yasir Machmud sebagai Ketua KONI Sulsel secara aklamasi dalam Musoprov KONI Sulsel, Jumat malam sekitar pukul 21.00 Wita, kata Iwan, praktis secara teknis masa kepengurusan organisasi induk olahraga dengan Ketua Umum Ellong Tjandra SE pun berakhir, dan akan berganti dengan kepengurusan dan kegiatan pembinaan olahraga di Sulsel di bawah kendali Ketua KONI terpilih.

“Pun begitu juga dengan diriku. Sebagai Ketua Bidang Humas KONI Sulsel selama beberapa tahun sejak Ketua KONI Sulsel dijabat oleh almarhum Andi Darussalam Tabusalla hingga Ellong Tjandra, maka tugas-tugas kehumasan pun juga berakhir,” tulisa Iwan.

Dia menambahkan, “Bersama dengan Pak Ellong Tjandra, saya, Abbas Sandji, Hajriani (Tim Humas KONI Sulsel) mengucapkan terima kasih untuk teman-teman jurnalis olahraga yang selama ini senantiasa membuka ruang komunikas seluas-luasnya dan kemitraannya yang terjaga sangat baik untuk menunjang tugas-tugas Humas selama ini.”

Menurut Iwan, Humas itu tak sekedar pembuat rilis dan pembagi hasil rilis, lalu menunggu hasil rilis tayang di berbagai media massa.

“Humas sebagai penjaga muruah dan citra dari institusi dan lembaga yang menjadi tanggung jawab tugasnya, harus cermat membangun kemitraan tersebut. Bila perlu, seorang Humas wajib melibatkan diri secara emosinal dalam menjalankan tugas yang memahami fungsi dan peran penting atas tugas jurnalis,” kata Iwan.

Sejatinya, lanjut dia, jurnalis itu bukan sekadar pelengkap penderita atas keberadaannya pada sebuah proses dalam bentuk apapun. Jurnalis menjadi instrumen penting yang bisa membentuk framing pencitraan yang baik ataupun yang buruk.

“Sekali lagi, spesial thanks untuk kawan-kawan jurnalis yang tetap betah bertahan menemani kemitraan ini, yang mungkin tidak sempurna dalam setiap langkah. Terdapat kekhilafan, kesilapan lidah, tindakan yang mungkin membuat perasaan terganggu yang mungkin atas keterbatasan yang sangat kami miliki. Mohon maaf dan terima kasih,” tulis Iwan. (win)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama