Unismuh Makassar Wisuda 64 Kiai Muda Alumni Pendidikan Ulama Tarjih

KIAI MUDA. Rektor Unismuh Prof Ambo Asse foto bersama pimpinan dan alumni Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM) Unismuh Makassar seusai acara wisuda, di Aula Kedokteran, Lantai 2 Balai Sidang Muktamar Muhammadiyah, Kampus Unismuh, Sabtu, 1 Oktober 2022. (Foto: Herul / Humas Unismuh Makassar)


 


-----

Senin, 03 Oktober 2022

 

 

Unismuh Makassar Wisuda 64 Kiai Muda Alumni Pendidikan Ulama Tarjih

 


- Dibuka Tahun 2011

- Yusidisium Perdana 09 November 2015



MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Sejak didirikan hingga saat ini, Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar baru pertama kali menggelar wisuda khusus bagi alumninya.

Sebanyak 64 alumni  PUTM Unismuh Makassar dari delapan angkatan, dari tahun 2011 hingga 2018, mengikuti wisuda akbar lintas Angkatan.

Wisuda Akbar tersebut digelar di Aula Kedokteran, Lantai 2 Balai Sidang Muktamar Muhammadiyah, Kampus Unismuh, Sabtu, 01 Oktober 2022.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sulsel yang juga Rektor Unismuh Makassar, Prof Ambo Asse, mengukuhkan 64 alumni PUTM tersebut. Kini mereka berhak menyandang gelar ‘Kiai Muda’.

Direktur PUTM Unismuh Makassar, Dr KH Abbas Baco Miro, melaporkan, wisuda akbar yang dilaksanakan delapan angkatan ini, merupakan wujud pertanggungjawaban pembinaan kepada pimpinan dan warga Muhammadiyah, bahwa PUTM telah berjalan dengan baik.

“Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk pertanggungjawaban bahwa inilah alumni yang telah berikrar sejak masuk di PUT mengambil peran strategis dakwah di tengah masyarakat,” ungkap Kiai Abbas.

Ia juga berharap mahasiswa PUTM yang belum diwisuda untuk terus meningkatkan prestasinya, termasuk dapat mencapai IPK paling rendah 3,5 dan bahkan bisa mencapai IPK tertinggi yakni 4.0.

Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) Unismuh, Dr Amirah Mawardi, dalam sambutannya, mengatakan bahwa secara formal mahasiswa PUTM adalah mahasiswa FAI.

Saat ini, katanya, FAI Unismuh telah membina 6 program studi, yakni Pendidikan Agama Islam (PAI), Pendidikan Bahasa Arab, Hukum Ekonomi Syari'ah (Muamalah), Al Ahwal As Syakhshiyah (Hukum Keluarga), Komunikasi Penyiaran Islam (KPI), dan Bimbingan Konseling Pendidikan Islam.

Amirah melanjutkan, bahwa alumni PUT dari angkatan pertama sampai angkatan ketiga sudah ada yang melanjutkan studi S3, dan 5 orang sudah meraih gelar magister.

Ia menambahkan, alumni PUTM yang disebar di pelosok-pelosok merupakan salah satu program unggulan PP Muhammadiyah yang bekerjasama dengan Unismuh Makassar.

 

Pewaris Nabi

 

Ketua PWM Sulsel, Prof Ambo Asse menegaskan bahwa alumni PUTM adalah bagian dari pewaris para nabi.

“Apa yang menjadi tugas nabi, telah menjadi tugas kita, tugas alumni maupun mahasiswa,” kata Ambo.

Menurutnya, ulama itu manusia luar biasa dan harus menjadi teladan dari segala hal, termasuk selalu menjaga sikap dan ucapannya.

Prof Ambo mengutip Surah Ali Imran ayat 104, bahwa ada tiga perintah dalam surah ini, yakni menyeru kepada kebajikan, menyuruh berbuat yang makruf, dan mencegah dari perbuatan munkar.

“Mereka itulah orang-orang yang beruntung. Yang jelas, semua yang dilakukan harus berpedoman kepada Al-Qur’an dan hadits nabi, dan tak usah mencari jalan lain,” tandas Ambo.

Muhammadiyah, katanya, berupaya tetap konsisten terhadap ajaran agama Islam. Oleh karena itu, organisasi ini harus dipelihara.

“Agar organisasi ini terpelihara dengan baik, maka pendidikan harus jalan,” ujar Prof Ambo.

Pada akhir acara, Rektor Prof Ambo Asse juga menyerahkan buku kepada Ketua IKA PUTM Unismuh Makassar.

Acara Wisuda Akbar turut dihadiri Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulsel diwakili Anggota Komisi Fatwa, KH Chiyar Hijazi Lc, MAWakil Rektor IV Unismuh Drs KH Mawardi Pewangi MPdI, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Dr Ihyani Malik, Direktur Ma’had Al-Birr Lukman Abdul Samad Lc, Wakil Direktur Ma’had Al-Birr Dr Ali Bakri, sejumlah wakil dekan.

Jajaran pengelola PUTM hadir lengkap, Direktur PUTM Unismuh Dr KH Abbas Baco Miro, Wakil Direktur KM Ahmad Nashir MPdI, dan Sekretaris PUT Dr Dahlan Lamabawa. Keluarga almarhum pendiri PUTM dan mantan pengelola PUTM juga hadir. Mahasiswa PUTM juga tampak meramaikan acara akbar ini.


Dibuka Tahun 2011

 

Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM) Unismuh Makassar dibuka pada 03 Dzulhijjah 1432 Hijriyah yang bertepatan dengan 01 Oktober 2011.

Yudisium pertama sebanyak 15 orang, dilaksanakan Kampus PUTM Unismuh, Jalan Tala’salapang, No 40-D, Makassar, Senin, 09 November 2015.

Ke-15 alumni pertama tersebut diyudisium setelah Ujian Kitab Gundul, Tafsir, Hadist, Fikhi, dan Ketarjihan, di hadapan sejumlah ulama Muhammadiyah dan Pimpinan Pondok Pesantren, antara lain Dr KH Andi Abdul Hamzah, Dr KH Abbas Baco Miro, Drs KH Jalaluddin Sanusi, dan Drs KH Jayatun MA (alm).

Acara yudisium ketika itu turut dihadiri Prof Dr KH Muhammad Ghalib, Prof Dr KH Minhajuddin, Dr KH Muhammad Alwi Uddin, Drs HM Husni Yunus MPd (almarhum waktu menjabat Sekretaris PUT Unismuh), serta sejumlah ulama dan dosen. (zak)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama