Direktur Ponpes Ummul Mukminin Raih Doktor PAI di Unismuh Makassar

Direktur Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin ‘Aisyiyah Wilayah Sulsel, Abdul Kadir Arief, berhasil meraih gelar akademik doktor dalam bidang Ilmu Pendidikan Agama Islam (PAI), setelah mengikuti ujian promosi doktor pada Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, di Aula Fakultas Kedokteran Unismuh Makassar, Senin, 23 Januari 2023. (ist)
 



-----

Selasa, 24 Januari 2023

 

 

Direktur Ponpes Ummul Mukminin Raih Doktor PAI di Unismuh Makassar

 

 

MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Direktur Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin ‘Aisyiyah Wilayah Sulsel, Abdul Kadir Arief, berhasil meraih gelar akademik doktor dalam bidang Ilmu Pendidikan Agama Islam (PAI), setelah mengikuti ujian promosi doktor pada Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, di Aula Fakultas Kedokteran Unismuh Makassar, Senin, 23 Januari 2023.

Abdul Kadir merupakan doktor ke-2 alumni Prodi S3 Pendidikan Agama Islam Program Pascasarjana Unismuh Makassar.

Doktor pertama alumni Unismuh Makassar, yaitu Dr Ahmad Abdullah yang sehari-hari dosen Fakultas Agama Islam (FAI) Unismuh Makassar, yang mengikuti ujian promosi doktor pada Selasa, 17 Januari 2023, di Balai Sidang Muktamar 47 Kampus Unismuh Makassar.

Sama dengan pada ujian promosi doktor pertama, ujian promosi doktor kedua juga dipimpin langsung Rektor Unismuh Prof Dr H Ambo Asse.

Promovendus Abdul Kadir Arief dalam ujian promosi doktor tersebut mempertahankan disertasi berjudul “Pembaruan Sistem Pendidikan Dalam Mewujudkan Visi-misi Pondok Pesantren Studi Kasus: Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin ‘Aisyiyah Wilayah Sulawesi Selatan.”

Kadir Arief mengatakan, tujuan penelitiannya yakni mendeskripsikan pembaruan pendidikan pondok pesantren ditinjau dari aspek manejemen kelembagaan dan aspek menejemen kurikulum, menganalisis faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pembaruan pendidikan, dan menemukan upaya mewujudkan visi-misi pondok pesantren.

Ia mengambil penelitian deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, sehingga informan sampai 21 orang mengikuti kebutuhan data sekaligus.

Pembaruan pendidikan pesantren, katanya, meliputi berbagi aspek yaitu aspek manajemen kelembagaan, aspek manajemen kurikulum, dan aspek manajemen Sumber Daya Manusia (SDM).

“Secara kelembagaan kuantitas input dan output berjalan seimbang dikarenakan leadrship yang baik. Begitu pula dengan kurikulum dilakukan penyesuaaian dengan kurikulum nasional ditambah dengan kurikulum Lembaga Pengembangan Pesantren Muhammadiyah (LP2M) Muhammadiyah Sulsel, serta variasi kegiatan lainnya yang mendukung tercapaianya visi-misi Ummul Mukminin,” tutur Kadir.

Ia merangkum bahwa inti kebaruan di Ummul Mukminin adalah terbentuknya Bank Waqaf Mikro (BWM) Syariah Ummul Mukminin, yaitu pemberdayaan masyarakat secara langsung, adanya kurikulum yang lengkap, adanya program unggulan matrikulasi, dan hadirnya pimpinan yang saling melengkapi.

“Yang perlu saat ini adalah penjabaran visi-misi, terkhusus perlu digarisbawahi mencetak kader ulama perempuan yang konsentrasi pada ilmu syariah, sehingga dibutuhkan program takhassus pembinaan kader ulama perempuan mendatang di Ummul Mukminin,” kata Kadir.

Dari semua alumni yang ada saat ini, lanjutnya, lebih banyak mengarah ke ilmu umum, sehingga ke depan perlu diseimbangkan.

“Disertasi yang saya buat ini insya Allah akan disempurnakan lagi dan menjadi rujukan dan diaktulisasikan di Ummul Mukminin di masa mendatang,” kata Kadir.

Dalam keputusan dewan penguji, Abdul Kadir dinyatakan berhasil lulus dengan hasil nilai 4.00 dengan predikat sangat memuaskan.

Prof Ambo Asse selaku ketua sidang mewakili dewan penguji, promotor dan kopromotor, mengucapkan selamat kepada Abdul Kadir.

“Saya atas nama rektor menyampaikan selamat kepada saudara Doktor Abdul Kadir yang pada hari ini sukses melakukan ujian promosi,” kata Ambo Asse.

Tim penguji terdiri atas Prof Ambo Asse, Dr Amirah Mawardi (Sekretaris Dewan Penguji / Dekan FAI Unismuh), Dr Muhammad Ali Bakri (Anggota Dewan Penguji), Prof Bahaking Rama (Penguji 1 / Ketua Prodi S3 PAI Unismuh), Dr Abdul  Fattah (Penguji 2), Dr Nurhayati Azis (Penguji Ekstrnal / Ketua Aisyiyah Sulsel).

Ujian promosi doktor dihadiri antara lain sejumlah pengurus Aisyiyah Sulsel, Wakil Rektor I Unismuh Makassar Dr Abdul Rakhim Nanda, Wakil Rektor IV Drs Mawardi Pewangi MPdI, Direktur SIMAK Unismuh Drs Arfah Basah, Kaprodi Manajemen Pascasarjana Dr Ahmad AC, Kepala SMP Muhammadiyah 1 Makassar Ustadz Husain AR, keluarga besar promovendus Abdul Kadir Arief, serta para pimpinan, guru, staf karyawan hingga santriwati Pondok Pesantren Puteri Ummul Mukminin. (zak)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama