IAI Azmi Jadi IAI Muhammadiyah Kotamobagu


BERUBAH. Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI telah menerbitkan Surat Keputusan tentang izin perubahan nama Institut Agama Islam (IAI) Azmi menjadi Institut Agama Islam Muhammadiyah Kotamobagu Sulawesi Utara. (ist)







----
Jumat, 22 September 2017


IAI Azmi Jadi IAI Muhammadiyah Kotamobagu


            MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama RI telah menerbitkan Surat Keputusan tentang izin perubahan nama Institut Agama Islam (IAI) Azmi menjadi Institut Agama Islam Muhammadiyah Kotamobagu Sulawesi Utara.
            SK Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI Nomor 1930 Tahun 2017, tertanggal 03 April 2017, menetapkan bahwa IAI Azmi yang sebelumnya berada di bawah naungan Yayasan Pembangunan Al-Kautsar Kota Mobagu, kini berubah menjadi Institut Agama Islam Muhammadiyah Kotamobagu Sulawesi Utara di bawah naungan Badan Penyelenggara Persyarikatan Muhammadiyah/Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Kotamobagu Sulawesi Utara.
            “Kami juga sudah melaporkan perubahan nama IAI Azmi menjadi IAI Muhammadiyah Kotamobagu di Kantor Kopertais Wilayah VIII Sulawesi, Maluku, dan Papua,” kata Kepala Biro Administrasi Akademik dan Keuangan IAI Muhammadiyah Kotamobagu, H Subari Damopolii, kepada wartawan seusai berkunjung ke Kantor Kopertais Wilayah VIII Sulawesi, Maluku, dan Papua, di Jl Tala’salapang, Makassar, belum lama ini.
            Subari yang juga mantan Wakil Rektor II Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar dan juga mantan Direktur Akademi Kebidanan (Akbid) Muhammadiyah Makassar, mengatakan sebagai putra daerah Kotamobagu, dirinya diminta membantu pengelolaan IAI Muhammadiyah.

            “Pendiri IAI Azmi sebenarnya sudah lama meminta saya membantu pengelolaan IAI Azmi, tetapi saya bilang, saya mau membantu kalau IAI berada di bawah naungan Muhammadiyah dan berubah nama menjadi IAI Muhammadiyah Kotamobagu. Beberapa bulan kemudian, turunlah SK izin perubahan nama IAI Azmi menjadi IAI Muhammadiyah Kotamobagu,” tutur Subari yang juga mantan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan. (win)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama