-----
Jum'at, 05 Juli 2019
Pengadaan Sapi di Takalar Tahun 2019 Sebanyak 3.000 Ekor
- Syamsari Kitta' Ingin Jadikan Takalar Lumbung Sapi Nasional
TAKALAR, (PEDOMAN KARYA). Bupati Takalar Syamsari Kitta’ mengatakan, pengadaan sapi tahun 2019 mencapai angka 3.000 ekor bagi para petani, dan pengurusannya tidak berbelit-belit.
“Tahun ini pengadaannya mencapai angka 3000 ekor dan pengurusannya tidak berbelit-belit. Tujuannya supaya bertambah aset petani. Aset ini sudah masuk asuransi sapi, sehingga bisa menjadi agunan yang bisa dugunakan untuk membiayai anak-anak kita sekolah,” kata Syamsari.
Berbicara dalam kunjungan Safari Jum'at di Masjid Al-Hidayat, Jl Dini Dg Siantang, Lingkungan Tala, Kelurahan Sombala Bella, Kecamatan Pattalasang, Jum'at, 05 Juli 2019, Bupati Takalar mengatakan, jika sapi bantuan Pemkab Takalar tersebut hilang, para petani bisa mendapat ganti.
“Kita mau jadikan Takalar sebagai lumbung sapi nasional,” kata Syamsari.
Dalam kunjungan tersebut, Syamsari memberikan bantuan untuk pembangunan Masjid Al-Hidayat yang dibangun sejak tiga tahun lalu dan pengerjaannya sudah mencapai 70 persen. Sisanya, masih membutuhkan anggaran sekitar Rp 300 juta untuk pengadaan pintu masjid, tempat wudhu,.serta lantai masjid.
Selain memberikan bantuan, Bupati Takalar juga menyampaikan bahwa saat ini Kelurahan Sombala Bella mendapat 1.000 bidang tanah untuk sertifikat dari Badan Pertanahan Nasional (BPN).
Sertifikat itu, kata Syamsari, tujuannya untuk memberikan alas hak untuk warga yang tanahnya belum memiliki sertifikat.
“Dengan sertifikat ini, tanah tersebut akan memiliki nilai lebih, sehingga bisa menjadi agunan untuk menambah biaya sekolah bagi anak-anak,” kata Syamsari.
Dia menambahkan, selain tanah, sapi bantuan pemerintah yang masuk dalam program P22 Pemerintah Kabupaten Takalar juga bisa menjadi agunan untuk mendapatkan biaya sekolah sehingga dapat menjadi tambahan penghasilan bagi warga.
“Mengenai sapi nanti akan diverifikasi oleh Kadis Pertanian penerimanya bersama dengan Pak Lurah,” kata Syamsari. (Hasdar Sikki)
“Mengenai sapi nanti akan diverifikasi oleh Kadis Pertanian penerimanya bersama dengan Pak Lurah,” kata Syamsari. (Hasdar Sikki)