Nurafni Syahnyb: Biaya Akreditasi Prodi Kesehatan Terlalu Mahal


CURHAT. Pengurus Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABP PTSI) Sulsel foto bersama Ketua Umum Pengurus Pusat ABP PTSI, Prof Thomas Suyatno (duduk di kursi), pada pertemuan silaturrahim di Hotel Novotel, Makassar, Sabtu malam, 14 Desember 2019. (ist)





---------

Senin, 16 Desember 2019


Nurafni Syahnyb: Biaya Akreditasi Prodi Kesehatan Terlalu Mahal


-          Pengurus ABP PTSI Sulsel Curhat ke Prof Thomas Suyatno


MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Pengurus Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (ABP PTSI) Sulsel mengungkapkan curahat hatinya (curhat) kepada Ketua Umum Pengurus Pusat ABP PTSI, Prof Thomas Suyatno, pada pertemuan silaturrahim di Hotel Novotel, Makassar, Sabtu malam, 14 Desember 2019.

Curahan hati mereka antara lain terlalu mahalnya biaya Akreditasi Program Studi Kesehatan yang harus dibayarkan kepada Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes)

“Teman-teman pada curhat. Saya juga curhat, karena kami menilai biaya akreditasi program studi kesehatan terlalu mahal. Bayangkan, kita harus membayar lebih dari 70 juta kepada LAM-PTKes untuk akreditasi. Jadi kita minta, bagaimana supaya ABP PTSI Pusat mengkomunikasikan ke LAM-PTKes agar biayanya diturunkan sampai 50 jutaan,” ungkap Wakil Rektor II Universitas Pancasakti (Unpacti) Makassar, Nurafny Syahnyb SE MM, kepada wartawan di Makassar, Senin, 16 Desember 2019.

Curhat yang ia sampaikan tersebut, katanya, mendapat respons dukungan dari para pengurus ABP PTSI Sulsel lainnya, karena mereka juga menganggap besaran yang harus dibayar tersebut terlalu besar, apalagi bila sebuah perguruan tinggi menyelenggarakan beberapa program studi kesehatan.

“Bayangkan kalau sebuah perguruan tinggi membina dua, tiga, atau lebih prodi kesehatan, berapa banyak biaya yang harus disiapkan untuk mendatangkan tim asesor dari LAM-PTKes,” kata Ibu Afni, sapaan akrab Nurafny Syahnyb.

Dia mengatakan, kehadiran Ketua Umum Pengurus Pusat ABP PTSI, Prof Thomas Suyatno, di Makassar, sebenarnya untuk menghadiri undangan pernikahan, tapi pengurus ABP PTSI Sulsel yang diketuai Dr Muhammad Ridwan Arief, memanfaatkan keberadaannya di Makassar untuk mengadakan acara silaturrahim, dan pada kesempatan itulah mereka mengungkapkan curahan hati masing-masing.

Sarasehan Nasional

Ibu Afni juga mengungkapkan bahwa ABP PTSI Pusat akan mengadakan Sarasehan Nasional ABP PTSI, dengan tema “Evaluasi Diri & Arah Pengembangan Pendidikan Tinggi Swasta Indonesia”, di Kampus Universitas Esa Unggul, Jl Arjuna Utara No 9 Duri Kepa, Kebun Jeruk, Jakarta Barat, Rabu, 18 Desember 2019.

“Pada acara sarasehan nasional itu, mungkin juga akan dibicarakan masalah biaya akreditasi prodi kesehatan, dan berbagai masalah lainnya, untuk pengembangan pendidikan di perguruan tinggi swasta,” kata Ibu Afni. (dedy)

-------
Baca juga:

Prodi Kesmas Universitas Pancasakti Makassar Raih Akreditasi B 

Prodi Farmasi Universitas Pancasakti Makassar Terima Bantuan dari Dikti 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama