Merajalela Lagi Coronayya, Sampai-sampai IGD RSUD Ditutup


“Merajalela lagi ini virus coronayya, sampai-sampai pelayanan IGD (Instalasi Gawat Darurat) sebuah RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) ditutup untuk sementara waktu,” kata Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat ngopi sore di teras belakang rumah Daeng Tompo’.

 



--------
PEDOMAN KARYA
Sabtu, 20 Juni 2020


Obrolan Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:


Merajalela Lagi Coronayya, Sampai-sampai IGD RSUD Ditutup



“Merajalela lagi ini virus coronayya, sampai-sampai pelayanan IGD (Instalasi Gawat Darurat) sebuah RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) ditutup untuk sementara waktu,” kata Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat ngopi sore di teras belakang rumah Daeng Tompo’.

“Iye’, betul. Bahkan kemarin lebih dua ratus orang yang dinyatakan positif corona di provinsita’ dalam satu hari,” timpal Daeng Tompo’.

“Pertanyaanna sekarang, kenapa bisa terjadi begitu. Kenapa bisa terjadi 200 orang dinyatakan positif corona dalam satu hari itu?” kata Daeng Nappa’ dengan nada tanya.

“Bisa jadi karena aturan dilonggarkan,” kata Daeng Tompo’.

“Bisa juga karena masyarakat sudah bosan tinggal di rumah dan mau bebas, dan tidak mau lagi peduli soal penyebaran virus corona,” timpal Daeng Nappa’.

“Jadi siapami ini mau disalahkan?” tanya Daeng Tompo’ sambil tersenyum.

“Yang penting janganki’ saya kita’ salahkan bos, karena saya bukan gubernur, bukan walikota, bukan bupati, dan juga belum pernahka’ lagi pergi ke mall,” kata Daeng Nappa’ balas tersenyum.

“Terus-terangmaki’. Kita’ tidak ke mall bukan karena takut corona, tapi karena tidak punya uang,” kata Daeng Tompo’ sambil tertawa dan keduanya pun tertawa-tawa. (asnawin)

Sabtu, 20 Juni 2020

------


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama