Desa Jenetallasa Gowa Kembangkan Perpustakaan Keliling

 

Kepala Desa Je'netallasa, Asrul (tengah) foto bersam penggiat literasi dan penulis buku, Rusdin Tompo, dan Anwar Nasyaruddin, di Kampung Rewako, Desa Jenetallasa, Ahad, 27 Desember 2020. (ist)



-----

Ahad, 27 Desember 2020



Desa Jenetallasa Gowa Kembangkan Perpustakaan Keliling



GOWA, (PEDOMAN KARYA). Desa Je'netallasa, Kecamatan Pallanggga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, akan mengembangkan perpustakaan keliling agar lebih mendekatkan semangat literasi di tengah warga. 

Diharapkan, perpustakaan keliling itu akan mendukung tekad pemerintah desa yang fokus sebagai desa wisata berbasis digital.

"Kami tengah mengembangkan perpustakaan desa, tapi pendekatannya nanti lebih mobile. Ini bagian dari gerakan literasi dan mendekatkan pelayanan pada masyarakat," jelas Kepala Desa Je'netallasa,, Asrul, di Kampung Rewako, Desa Jenetallasa, Ahad, 27 Desember 2020.

Asrul menyampaikan rencananya itu saat berdiskusi ringan dengan penggiat literasi dan penulis buku, Rusdin Tompo, dan Anwar Nasyaruddin, di Kampung Rewako yang merupakan hutan wisata. 

Di Kampung Rewako ini sudah ada taman baca, tapi kendalanya jika musim hujan tidak bisa dimanfaatkan, sehingga menurut sarjana teknik arsitektur ini, akan lebih efektif jika menggunakan pendekatan perpustakaan keliling.

"Apalagi kalau saat kegiatan, ada juga pendongeng yang menggugah dan mengajak anak-anak untuk gemar membaca," tambah Asrul.

Rusdin Tompo mendukung rencana pengembangan perspustakaan desa di Je'netallasa tersebut karena sangat potensial untuk dikembangkan, termasuk untuk perpustakaan digital. Apalagi di Kampung Rewako sudah berdiri tiang menara untuk jaringan Wifi, yang dapat dimanfaatkan guna berbagai keperluan. 

Mantan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Daerah Sulawesi Selatan ini bersedia bersinergi untuk penguatan program perpustaan desa tersebut.

"Bisa nanti kita bikin pelatihan menulis dan jurnalistik, sehingga warga sendiri yang nanti mengabarkan tentang kegiatan dan perkembangan desanya," saran Rusdin.

Peran serta warga dalam kegiatan literasi dan pengembangan kreativitas memang telah jadi agenda Kepala Desa Je'netallasa. Misalnya, pada Januari 2021, akan dibuat ruang kreatif yang sekaligus dimanfaatkan untuk kegiatan usaha kuliner. 

Jadi selain bisa untuk panggung pertunjukan, di situ juga ada usaha produktif yang punya nilai ekonomis bagi warga, khususnya anak muda. Pemanfaatan ruang yang tepat berada di depan pintu masuk Kampung Rewako ini akan dimulai bersamaan dengan pelantikan Karang Taruna Desa Je'netallasa.

Pada kesempatan berkunjung ke Desa Je'netallasa itu, Rusdin Tompo menyerahkan hasil donasi buku dari sejumlah penulis, penerbit dan penggiat literasi. 

Buku-buku itu dikumpulkan saat acara Peluncuran Bersama Buku Sastra, yang diadakan atas kerjasama Lembaga Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Sulsel (LAPAKKSS) dan Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Daerah Sulsel dalam rangka Hari Jadi Sulsel, Oktober 2020. 

Di antara buku-buku yang diserahkan itu, ada juga sumbangan Al-Qur'an dari Dr Ajiep Padindang, Anggota DPD RI dan MPR RI, yang sekaligus merupakan Ketua Umum LAPAKKSS. (asnawin)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama