------
Rabu, 05 Jui 2024
Polongbangkeng Selatan
Kecamatan Pertama di Takalar Bentuk BUMDesMa LKD
TAKALAR, (PEDOMAN KARYA). Kecamatan
Polongbangkeng Selatan (Polsel) mencatatkan diri sebagai kecamatan pertama di
Kabupaten Takalar yang membentuk Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesMa) Lembaga
Keuangan Desa (LKD).
Pembentukan BUMDesMa LKD
dilakukan dalam Musyawarah Antar Desa (MAD) Transformasi Unit pelayanan
kegiatan (UPK) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM) ke BUMDesMa,
di Aula Kantor Polongbangkeng Selatan, Takalar, Rabu, 05 Juni 2024.
Musyawarah Antar Desa
(MAD) dihadiri Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa, Dinas Sosial &
Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Takalar, Andi Atho Alwi, Camat Polsel Syarief
H SE MAP, serta para kepala desa dan delegasi desa se-Kecamatan Polsel.
Camat Polsel Syarief salam
sambutannya mengungkapkan rasa syukurnya atas terbentuknya BUMDesMa LKD
Kecamatan Polongbangkeng Selatan dengan nama BUMDESMA SIKOMPAK LAPRIS, dan Abdul
Salam Daeng Ngasa yang selama ini sebagai Ketua UPK PNPM Kecamatan Polsel
ditransfomasi menjadi Direktur BUNDesMa SIKOMPAK LAPRIS Kecamatan Polsel
Kabupaten Takalar.
“Alhamdulillah telah
disepakati nama Bumdesma Sikompak Lapris. Selanjutnya kami akan memantau dan memfasilitasi
sampai proses pendaftaran badan hukumnya,” kata Syarif.
Dia memaparkan bahwa bahwa
dasar pelaksanaan MAD Transformasi UPK eks PNPM ke BUMDesMa MAD, yaitu (1)
Permendes No. 15 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pelaksanaan Transformasi, (2) PP
No. 11 Tahun 2021 Tentang BUMDes, serta (3) Surat & arahan pimpinan terkait
pelaksanaan transformasi UPK eks PNPM menjadi BUMDesMa LKD.
Kemudian pada proses
pelaksanaan, Pemerintah Kecamatan Polongbangkeng Selatan memfasilitasi
pelaksanaan Musyawarah Desa (MD) pada 5 (Lima) desa sejak tanggal 28 sampai 31
Mei 2024 dengan hasil bahwa seluruh desa menyetujui rencana pendirian BUMDesMa
LKD dan seluruh desa sepakat menetapkan delegasi untuk hadir di MAD.
“Hari ini kita menetapkan
persetujuan pendirian dan mengesahkan point penting dalam AD/ART BUMDesMa
seperti nama, kedudukan dan pengurus,” tutur Syarif.
Kepala Bidang Pemberdayaan
Masyarakat Desa, Dinas Sosial & Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten
Takalar, Andi Atho Alwi, yang mewakili Kadis Sosial & PMD Takalar, mengatakan
sangat mengapresiasi kerja cepat Kecamatan Polsel dalam menfasilitasi
transformasi UPK eks PNPM menjadi BUMDesMa.
“Ini yang pertama di
Kabupaten Takalar dari 5 (Lima) kecamatan yang dianggap layak melakukan
transformasi dari sekian UPK yang ada di Takalar. UPK Kecamatan Polsel yang
paling sehat, yang paling besar asetnya berdasarkan hasil review audit
inspektorat, sehingga kami berharap ke depan akan ada inovasi dan pengembangan
usaha, agar kelembagaannya bisa lebih besar dan dapat meningkatkan
kesejahteraan Masyarakat,” tutur Andi Atho Alwi.
Tenaga Ahli Pemberdayaan
Masyarakat (TAPM), Misfahuddin, dalam arahannya mengatakan, pertemuan ini merupakan
momen akhir dari proses pelaksanaan transformasi melalui MAD dan secara umum Polsel
menjadi kecamatan pertama di Takalar yang menyelenggarakan MAD.
“Pada kesempatan ini saya
menyampaikan apresiasi kepada Pak Camat atas inisiasi dan peran aktifnya
mengawal proses ini, mulai dari menghadiri MD sampai hari ini memfasilitasi
kehadiran Delegasi Desa untuk secara bersama mendirikan BUMDesMa LKD. Setelah
resmi menjadi BUMDesMa LKD, maka keterkaitan saya sebagai pendamping desa
dianggap sudah sah, melakukan proses pendampingan ke depan. Saya kira demikian
pula halnya dengan DPMD,” kata Misfahuddin. (Hasdar Sikki)