 |
| Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng Manye (berdiri di depan, tengah) foto bersama panitia dan peserta “Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa di Takalar Menuju Ekonomi Berdaya Saing Digital”, selama tiga hari di Hotel Mercure, Makassar, yang dibuka pada Sabtu malam, 19 Juli 2025. (ist) |
Ahad, 20 Juli 2025
Puluhan Kepala Desa
di Takalar Ikut Pelatihan Digitalisasi Desa
TAKALAR, (PEDOMAN KARYA). Puluhan
kepala desa bersama pendamping desa dan operator desa pada tiga kecamatan di
Kabupaten Takalar mengikuti “Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa di
Takalar Menuju Ekonomi Berdaya Saing Digital”, selama tiga hari di Hotel
Mercure, Makassar, yang dibuka pada Sabtu malam, 19 Juli 2025.
Selama tiga hari pelatihan, para
kepala desa, pendamping desa dan operator desa dari Kecamatan
Mappakasunggu, Kecamatan Mangarabombang, dan Kecamatan Polongbangkeng Utara dibekali
pengetahuan mengenai digitalisasi desa.
Bupati Takalar Mohammad Firdaus Daeng
Manye, dalam arahannya pada pelatihan tersebut, mengatakan, digitalisasi
merupakan hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam
pemerintahan, termasuk salah satunya dalam proses pendataan masyarakat kurang
mampu di setiap desa, serta kedisiplinan pegawai mulai dari tingkat kabupaten
hingga tingkat desa.
“Tidak akan maju suatu daerah tanpa
digitalisasi. Misalnya kita tidak akan tahu berapa kali warga ini dapat
bantuan, jenis bantuan apa saja yang sudah diterima jika data yang ada tidak
disimpan dalam bentuk digital, termasuk juga terkait kedisiplinan pegawai di kantor,
di desa, digitalisasi dilakukan melalui absen finger print,” kata Daeng Manye
sapaan Bupati Takalar Mohammad Firdaus.
Ia mengatakan, digitalisasi sangat penting
untuk memberikan dampak efisiensi dan mempermudah pekerjaan, sehingga tidak ada
kegiatan yang tidak membutuhkan digitalisasi.
“Sesuai dengan visi kita yakni menjadikan Kabupaten
Takalar maju, berdaya saing melalui ekonomi digital,” kata Daeng Manye. (Amir
Tata)