Tidak Ada Lagi Perbedaan Warna di Jeneponto


TABLIGH AKBAR. Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar (kedua dari kiri) bersama unsur Tripika Jeneponto menghadiri acara Tabligh Akbar yang digelar Pemkab Jeneponto dalam rangkaian syukuran serta dzikir bersama dalam pelaksanaan Pemerintahan Jeneponto Tahun 2019, di Halaman Kantor Bupati Jeneponto, Kamis, 03 Januari 2019. (Foto: Muhammad Rizal / PEDOMAN KARYA)



------


Kamis, 03 Januari 2019



Tidak Ada Lagi Perbedaan Warna di Jeneponto




JENEPONTO, (PEDOMAN KARYA). Setelah proses Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) selesai, setelah Bupati Jeneponto dan Wakil Bupati Jeneponto dilantik, maka kini tidak ada perbedaan warna (politik) di Jeneponto.

“Sekarang tidak ada lagi perbedaan warna. Semua warna sama. Yang terpenting mari kita jaga daerah ini agar dapat maju melebihi daerah lain. Kebersamaanlah yang lebih peniting di dalam membangun suatu daerah, termasuk Butta Turatea,” kata Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar.

Hal itu ia ungkapkan saat memberikan kata sambutan pada acara Tabligh Akbar yang digelar Pemkab Jeneponto dalam rangkaian syukuran serta dzikir bersama dalam pelaksanaan Pemerintahan Jeneponto Tahun 2019, di Halaman Kantor Bupati Jeneponto, Kamis, 03 Januari 2019.

Tabligh Akbar dihadiri sekitar 3.000 orang, yang terdiri atas pimpinan dan staf OPD lingkup Pemkab Jeneponto, unsur Tripika, Majelis Dzikir, unsur pemuda, majelis taklim, unsur TNI dan Polri, guru dan kepala sekolah, serta masyarakat umum.

“Kita juga sudah punya wakil bupati yang baru, yaitu Bapak Haji Paris Yasir, jadi tentu kita punya semangat baru dalam melaksanakan program kerja pemerintah daerah,” kata Iksan.

Ustadz Arifin Jaya Diningrat dalam tauziyahnya antara lain mengatakan, dalam membangun suatu daerah, ada dua perkara yang perlu diingat, yaitu pertama ridha Allah SWT, karena tanpa ridha Allah maka semua yang dilakukan mustahil akan tercapai.

“Kedatangan masyarakat dari berbagai organisasi dan unsur di tempat ini adalah suatu ridha yang nanti akan bersama-sama pemerintah Kabupaten Jeneponto  mengawal program pemerintah,” kata Arifin.

Yang kedua, katanya, ridha orang tua, karena tidak satu pun orang di dunia yang sukses tanpa ridha orang tua. Ridha orang tua sangat mujarab, karena itulah kita harus selalu mendoakan kedua orang tua.

“Mari kita jadikan sebagai bagian dari doa kita menuju daerah Kabupaten Jeneponto yang lebih maju, lebih sejahtera masyarakatnya, dan semua rejeki dari langit dilimpahkan ke Bumi Turatea,” tutur Arifin.

Selain di Halaman Kantor Bupati Jeneponto, kegiatan tabligh akbar juga diadakan di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jenponto yang diprakarsai Drs Nur Alam MSi diikuti jajaran dinas setempat. (Rizal)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama