Mereka Berbagi, Kita Dikurangi Gaji


“Nabilang, di saat banyak orang berbagi untuk sesama karena banyak orang yang susah dengan adanya wabah virus corona dan pembatasan sosial berskala besar, eh kita justru dikurangi gajita’,” kata Daeng Nappa’ menirukan ucapan Daeng Mangung.

 



--------
PEDOMAN KARYA
Senin, 04 Mei 2020


Obrolan Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:


Mereka Berbagi, Kita Dikurangi Gaji



“Mereka berbagi, kita dikurangi gaji,” kata Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat jalan-jalan pagi seusai shalat subuh di rumah masing-masing.

“Apa judulna ini?” tanya Daeng Tompo’ sambil tersenyum.

“Begitu nabilang Daeng Mangung kemarin sama saya,” kata Daeng Nappa’.

“Kenapai Daeng Mangung?” tanya Daeng Tompo’.

“Dia bilang begitu,” kata Daeng Nappa’.

“Apa nabilang?” tanya Daeng Tompo’.

“Nabilang, di saat banyak orang berbagi untuk sesama karena banyak orang yang susah dengan adanya wabah virus corona dan pembatasan sosial berskala besar, eh kita justru dikurangi gajita’,” kata Daeng Nappa’ menirukan ucapan Daeng Mangung.

“Kodong, kasianna itu,” ujar Daeng Tompo’.

“Dua bulanmi gajian di saat pandemi Covid-19, dan dua bulantommi dikurangi gajina. Bulan lalu dipotong sepuluh persen, bulan ini dipotong 20 persen,” ungkap Daeng Nappa’.

“Deh, lama-lama bisa habis itu kaue,” kata Daeng Tompo’.

“Itumi nabilang, orang lain bisa berbagi, kita justru gajita’ dipotong. Beginilah nasib karyawan swasta,” kata Daeng Nappa’.

“Mungkin ada juga perusahaan yang tetap nagaji karyawanna seperti biasa, tapi ada tong yang begitu, justru napotongi gajina karyawanna,” timpal Daeng Tompo’.

“Mudah-mudahan cepat berlalu ini keadaanga. Mudah-mudahan cepat berhenti ini wabah virus coronayya, dan keadaan menjadi normal kembali,” kata Daeng Nappa’.

“Amin,” ujar Daeng Tompo’. (asnawin)

Senin, 04 Mei 2020

------
Obrolan sebelumnya:

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama