Rektor Universitas Gunadarma Akui Pesatnya Kemajuan Unibos Makassar

KERJASAMA. Rektor Universitas Gunadarma Jakarta, Prof ES Margianti (kedua dari kiri) dan Rektor Unibos Makassar, Prof Muhammad Saleh Pallu (kedua dari kiri) yang didamingi Wakil Rektor Dr Baharuddin, saling bertukar cenderamata, di Auditorium Kampus F8 Universitas Gunadarma, Jakarta, Rabu, 19 Januari 2022. (ist)




---------- 

Kamis, 20 Januari 2022

 

 

Rektor Universitas Gunadarma Akui Pesatnya Kemajuan Unibos Makassar

 

 

JAKARTA, (PEDOMAN KARYA). Rektor Universitas Gunadarma Jakarta, Prof ES Margianti, mengakui pesatnya kemajuan yang dialami Universitas Bosowa (Unibos) Makassar di bawah kepemimpinan Prof Muhammad Saleh Pallu selaku rektor.

Margianti juga mengakui bahwa Unibos Makassar leih agresif dalam pelaksanaan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Kami masih bingung melaksanakan program pertukaran mahasiswa untuk program MBKM, tapi kami berjanji akan bekerjasama Unibos melaksanakan program tersebut,” kata Margianti saat menerima kunjungan Rektor Unibos Prof Muhammad Saleh Pallu dan rombongan, di Aula Fakultas Kedokteran, Kampus Universitas Gunadarma, Jakarta, Rabu, 19 Januari 2022.

Kunjungan Rektor Unibos Makassar ke kampus Universitas Gunadarma Jakarta dalam rangka penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) antara kedua kampus, sekaligus melihat dari dekat berbagai fasilitas perkuliahan dan berbagai fasilitas lainnya.

Rektor Unibos Saleh Pallu dalam sambutannya mengajak dan mengharapkan pihak Universitas Gunadarma bekerjasama bidang pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM), khususnya pengembangan yang berbasis teknologi informasi.

“Kami banyak merekrut dosen muda dan ini harus dikembangkan kemampuan dan kompetensinya,” ungkap Saleh Pallu.

Rektor Universitas Gunadarma Prof Margianti pada kesempatan tersebut menjelaskan tentang sejarah perkembangan universitas yang dipimpinnya.

Dia juga mengungkapkan bahwa pengembangan universitas harus dilakukan dengan memanfaatkan sumber daya sendiri.

“Kami membangun kampus tidak menggunakan tenaga dari luar, mulai dari pembuatan gambar melibatkan mahasiswa sampai pelaksanaan pembangunan dilakukan sendiri. Saat ini kami sedang membangun Rumah Sakit Pendidikan Universitas Gunadarma dan itu dibangun oleh SDM sendiri,” kata Margianti.

Usai penandatangan perjanjian kerjasama, Rektor Unibos dan rombongan diajak berkunjung dan melihat-lihat beberapa fasilitas perkuliahan Universitas Gunadarma, antara lain fasilitas Fakultas Kedokteran, perpustakaan, sampai gedung Guru Besar.

Prof Margianti mengatakan, Universitas Gunadarma saat ini memiliki empat puluh ribuan mahasiswa dan dua ribuan dosen, serta Universitas Gunadarma sudah mendapatkan status Terakreditasi Institusi Unggul. (ima)


-----

Baca juga:

RS Pelamonia dan RSUD Labuang Baji Jadi Rumah Sakit Pendidikan Unibos Makassar

Lulusan Unibos Harus Kuasai IT dan Bahasa Internasional

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama