Kajati Sulsel Leonard Eben Ezer Simajuntak Terima Gelar Adat I Mannuntungi Daeng Mattola

GELAR ADAT GOWA. Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Leonard Eben Ezer Simajuntak (kedua dari kiri) menerima gelar “I Mannuntungi Daeng Mattola” dari Pemerintah Kabupaten Gowa, di Museum Istana Balla Lompoa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Senin, 25 Maret 2024.


-------

Rabu, 27 Maret 2024

 

Kajati Sulsel Leonard Eben Ezer Simajuntak Terima Gelar Adat I Mannuntungi Daeng Mattola

 

GOWA, (PEDOMAN KARYA). Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, Leonard Eben Ezer Simajuntak menerima gelar “I Mannuntungi Daeng Mattola” dari Pemerintah Kabupaten Gowa, di Museum Istana Balla Lompoa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Senin, 25 Maret 2024.

Gelar I Mannutungi Daeng Mattola telah disandang Raja Gowa XV dengan nama lengkap I Mannuntungi Daeng Mattola Karaeng Ujung Karaeng Lakiung Sultan Muhammad Malikussaid. Beliau adalah ayahanda Raja Gowa Ke XVI, Sultan Hasanuddin.

I Manuntungi mengandung arti teguh pendirian, menunjukkan dan membuktikan diri serta memiliki prinsip tegas, menjunjung tinggi kehormatan, keadilan, dan kebenaran.

Pemberian gelar nama adat ini dilakukan dengan pemasangan songkok nibiring bulaeng oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, dan pemberian piagam penganugerahan yang disaksikan langsung oleh Lembaga Adat Kerajaan Gowa.

Bupati Adnan Purichta mengatakan, pemberian gelar ini sebagai bentuk penghormatan kepada seseorang yang dihormati. Nama adat tersebut juga dapat digunakan sampai dengan tidak melanggar tatanan adat dan ketentuan hukum yang berlaku dalam NKRI.

“Selamat, Bapak mendapatkan gelar dari Lembaga Kerajaan Gowa dan Pemerintah Kabupaten Gowa. Tentu gelar ini menegaskan bahwa bapak sekarang sah sebagai keluarga besar Kabupaten Gowa dan insya Allah tidak pernah lupa dengan wilayah dan juga masyarakat Kabupaten Gowa,” kata Adnan.

Bupati Gowa juga memberikan ucapan selamat kepada Leonard Eben Ezer Simajuntak atas jabatan barunya sebagai Staf Ahli Jaksa Agung RI.

Menurut Adnan, selama menjabat sebagai Kajati Sulsel, Leonard Eben Ezer Simanjuntak selalu bersinergi dengan Pemkab Gowa, salah satunya mengarahkan pembangunan Pusat Diklat dan Rumah Sakit Adhyaksa dibangun di Kabupaten Gowa bahkan telah mendapatkan persetujuan lisan dari Jaksa Agung RI.

“Kami yakin dan percaya ditugas baru sebagai Staf Ahli Jaksa Agung, Bapak bisa semakin baik dan lebih maju. Kenapa demikian, karena dalam posisi Bapak sebagai Kajati, alhamdulillah mengarahkan pembangunan Pusat Diklat untuk Kejaksaan Indonesia bagian timur dan Rumah Sakit Adhyaksa di Kabupaten Gowa. Jika semuanya terwujud maka yakin dan percaya, akselerasi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Gowa bisa lebih ditingkatkan lagi di masa yang akan datang,” kata Adnan.

Kajati Sulsel, Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengaku selama bertugas di Sulawesi Selatan, dirinya mendapatkan banyak keberkahan, salah satunya promosi bintang tiga menjadi Staf Ahli Jaksa Agung RI.

“Satu tahun satu bulan jadi Kajati Sulsel, Sulawesi Selatan adalah tanah yang diberkati. Dari tempat ini saya mendapatkan promosi bintang tiga menjadi Staf Ahli Jaksa Agung RI, dan saya bangga diberikan kesempatan amanah ini dan bahkan diterima tanpa ada satu penolakan,” ungkap Leonard.

Ia berharap ke depan dirinya dengan jabatan barunya akan selalu menyempatkan waktu untuk berkunjung ke Kabupaten Gowa yang kini sudah menjadi bagian dari dirinya yang telah mendapatkan gelar adat “I Mannuntungi Daeng Mattola.”

“Saya mohon doa dan pamit. Setiap ada kesempatan, saya akan selalu berkunjung ke Gowa. Doakan kami agar bisa membawa dan membanggakan masyarakat Gowa,” kata Leonard.

Acara pemberian gelar turut dihadiri Lembaga Adat Kerajaan Gowa dan Keluarga Kerajaan Gowa, Wakil Bupati Gowa Abdul Rauf Malaganni, Pj Sekretaris Daerah Gowa Abdul Karim Dania, dan Forkopimda Kabupaten Gowa. (lom)

 


1 Komentar

Lebih baru Lebih lama