-----
Kamis, 24 Oktober 2024
Akbid
Persada Wajo Kini Menyatu dengan Unismuh Makassar
MAKASSAR, (PEDOMAN
KARYA). Akademi Kebidanan (Akbid)
Persada Kabupaten Wajo kini menjadi bagian dan menyatu dengan Universitas
Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Penyatuan itu ditandai dengan
penandatanganan berita acara penyatuan institusi, di Ruang Rektor Lantai 17 Menara
Iqra Kampus Unismuh Makassar, Rabu, 23 Oktober 2024, oleh Ketua Yayasan Wahana
Bakti Persada, Muhammad Amin S SSit MPd, dan Rektor Unismuh Dr Abdul Rakhim Nanda.
Dua bulan lalu, tepatnya pada
Sabtu, 03 Agustus 2024, di tempat yang sama, kedua pihak juga telah
menandatangani Akta Jual Beli (AJB), yakni oleh Rektor Unismuh Makassar Prof
Ambo Asse, dan Ketua Yayasan Wahana Bakti Persada, Muhammad Amin.
Rektor Unismuh Abdul Rakhim
Nanda, mengatakan, proses penyatuan Akbid Persada Wajo dengan Unismuh Makassar akan
membuka peluang untuk pengembangan lebih lanjut, termasuk rencana pendirian
Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) di Kabupaten Wajo.
Prodi Kebidanan di Akbid
Persada Wajo akan sepenuhnya bergabung di bawah Fakultas Kedokteran dan Ilmu
Kesehatan (FKIK) Unismuh Makassar. Ini akan memperkuat layanan akademik dan
kualitas pendidikan kesehatan di lingkungan Unismuh.
Sejalan dengan proses
integrasi ini, seluruh dosen, karyawan, dan mahasiswa dari Akbid Persada Wajo
akan menjadi bagian dari Unismuh Makassar.
Tercatat terdapat 6 dosen
tetap, 3 tenaga kependidikan, dan 29 mahasiswa yang kini berada di bawah
naungan Unismuh. Selain itu, seluruh aset dan fasilitas kampus di Wajo juga
telah resmi menjadi aset Unismuh.
Wakil Rektor II Unismuh, Prof
Andi Sukri Syamsuri menyampaikan harapannya agar kolaborasi ini dapat
memperkuat komitmen Unismuh dalam memberikan kontribusi nyata bagi pendidikan
dan kesehatan di Sulawesi Selatan.
“Insya Allah, langkah ini akan
memperluas cakupan layanan pendidikan dan memberikan manfaat besar bagi
masyarakat,” kata Andis, sapaan akrab Andi Sukri Syamsuri.
Hadir dalam penandatanganan
berita acara, Wakil Rektor IV Unismuh Dr Mawardi Pewangi, Kepala Biro
Administrasi Umum dan Keuangan (BAUKS) Sahabuddin Nanda MM, Kabag Anggaran Dr
Ismail Badollahi, dan Kabag Verifikasi Muhammad Yamin ST. (zak)