-----
Jumat, 08 Agustus 2025
Diskominfo
Bulukumba Gelar Bimtek Website untuk 109 Desa
BULUKUMBA, (PEDOMAN KARYA). Dinas
Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Bulukumba
menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Website Desa dan
Aplikasi layanan.desa.id, di Ruang Kahayya, Gedung Pinisi, Bulukumba selama dua
hari, Rabu-Kamis, 6-7 Agustus 2025.
Bimtek tersebut diadakan untuk mendukung
implementasi Program Digitalisasi Pemerintah Desa, dan terlaksana atas
kerjasama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi).
Bimtek ini menghadirkan dua narasumber,
Muhammad Ikhsan dari Direktorat Akselerasi Pemerintah Digital Daerah, dan Andes
Kurniawan dari Direktorat Aplikasi Pemerintah Digital Daerah. Adapun peserta
bimtek merupakan admin sistem informasi dari 109 desa yang ada di Kabupaten
Bulukumba.
Bimtek dibuka oleh Wakil Bupati Bulukumba
Andi Edy Manaf, dan dihadiri oleh Kepala Diskominfo Asdar Andi Bennu, Kepala
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Hamrina A Muri, Sekretaris Diskominfo
Hj Andi Endang Hariyati, dan Kepala Bidang Aptika Diskominfo Mulyadi Gani.
Website dan aplikasi layanan.desa.id
merupakan dua modul dari Sistem Informasi Desa dan Kawasan – New Generation
(SIDEKA-NG). Website desa berfungsi sebagai pusat informasi resmi terkait
potensi, layanan, hingga kegiatan pemerintahan desa.
Sementara itu, aplikasi layanan.desa.id
dirancang untuk mempercepat proses administrasi, seperti persuratan, agar lebih
efisien dan transparan.
Kepala Diskominfo Bulukumba, Asdar Andi
Bennu, dalam sambutannya menyatakan bahwa fasilitas ini dapat diakses secara
gratis oleh seluruh desa di Bulukumba berkat sinergi yang baik dengan
pemerintah pusat.
“Melalui kerjasama yang baik antara
Diskominfo Bulukumba dengan Kementerian Komdigi, seluruh desa di Bulukumba kini
difasilitasi website desa dan aplikasi layanan desa yang dapat digunakan secara
gratis. Ini merupakan yang pertama kalinya di Sulawesi Selatan” ujar Asdar Andi
Bennu.
Manfaat website dan layanan desa di antaranya;
menyediakan layanan administrasi desa secara digital, memperkuat transformasi
dan partisipasi warga, menjadi pusat informasi resmi desa, meningkatkan
kualitas pelayanan publik dan mempercepat tercapainya indikator digitalisasi
dan indeks desa membangun.
“Bimtek ini dilaksanakan agar admin desa
mampu mengelola konten website desa secara efektif, serta menggunakan aplikasi
layanan desa dengan maksimal sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh
masyarakat di desa,” lanjut Asdar.
Selama pelatihan, peserta dibekali dengan
materi teknis seperti, pengaturan aplikasi layanan desa dan pembuatan templat
surat, proses digitalisasi layanan administrasi, pemutakhiran dan pengelolaan
konten website serta pelatihan arsitektur informasi website desa.
Narasumber dari Kemenkominfo, Andes
Kurniawan mengapresiasi antusiasme peserta dan komitmen pemerintah daerah
terhadap transformasi digital.
“Saya mengucapkan terima kasih dan
apresiasi sebesar-besarnya kepada Pemkab Bulukumba, khususnya Diskominfo, yang
sangat aktif dalam pelaksanaan transformasi digital pemerintah desa. Ini
merupakan pertama kalinya dilaksanakan di Sulawesi dengan antusias peserta yang
sangat tinggi,” ujar Andes Kurniawan.
Wakil Bupati, Andi Edy Manaf, berharap
momentum ini dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan kualitas
Sumber Daya Manusia (SDM) di tingkat desa.
“Saya menekankan kepada peserta untuk
memanfaatkan momentum ini dan belajar secara maksimal. Sehebat apapun
pembangunan di Bulukumba, jika tidak didukung dengan SDM yang andal, maka akan
sulit berhasil,” ujar Edy Manaf.
Ia juga mengajak seluruh jajaran
pemerintah desa untuk terus bersinergi dalam mendukung percepatan transformasi
digital di Bulukumba.
Dalam melancarkan kegiatan Bimtek ini,
terutama dalam penyediaan akses internet, pihak PT Telkom memberikan dukungan
jaringan yang lebih stabil selama pelatihan berlangsung.
Digitalisasi melalui website dan
layanan.desa.id bukan sekadar modernisasi administrasi, tetapi juga strategi
pemberdayaan masyarakat desa. Aplikasi ini membuka akses informasi, mempercepat
layanan, dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, transparan, dan
berbasis teknologi. (dar)
