Unismuh Makassar Gelar Turnamen Pencak Silat Terbuka


PENCAK SILAT. Rektor Unismuh Prof Abdul Rahman Rahim (kelima dari kiri), Wakil Rektor III Dr Muhammad Tahir (keempat dari kanan), foto bersama Pembina Cabang 43 Tapak Suci Putra Muhammadiyah Unismuh Makassar Haeruddin Makkasau (keempat dari kiri) dan pengurus lainnya, di Rektorat Unismuh Makassar, Kamis, 14 November 2019.(ist)




-----------

Kamis, 14 November 2019


Unismuh Makassar Gelar Turnamen Pencak Silat Terbuka


-          Peserta Mulai SD sampai Perguruan Tinggi
-          Rencana Dibuka Menpora Zainudin Amali 
-          Haeruddin Makkasau: Zainudin Amali


MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Pengurus Cabang 43 Tapak Suci Putra Muhammadiyah Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar menggelar turnamen nasional pencak silat terbuka “Unismuh 1st Championship Pencak Silat Open 2019”, di Balai Sidang Muktamar 47 Kampus Unismuh Makassar, Jl Sultan alauddin 259 Makassar, 23-30 Desember 2019.

Turnamen pencak silat terbuka ini terbuka bagi pelajar SD, pelajar SMP, pelajar SMA, santri berbagai pondok pesantren, serta mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi. Turnamen akan memperlombakan dua kategori, yakni kategori tanding dan kategori seni TGR dengan sistem pertandingan IPSI.

Pembina Tapak Suci 43 Unismuh Makassar, Haeruddin Makkasau, kepada wartawan di Makassar, Kamis, 14 November 2019, mengatakan, berbagai perguruan pencak silat dari luar Sulsel, sudah menyatakan kesiapannya mengikuti turnamen ini.

Haeruddin menyebut perguruan pencak silat dari luar Sulsel yang telah menyatakan kesiapannya ikut serta yaitu Kendari, Buton, Palu, Sulawesi Barat (Sulbar), Sulawesi Tengah (Sulteng), Sulawesi Tenggara (Sultra), Gorontalo, Kalimantan Timur (Kaltim), Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Maluku, dan Papua.

“Malah kemungkinan ada peserta dari negara tetangga, Timor Leste,” sebut Haeruddin, seraya menambahkan bahwa Turnamen Unismuh 1st Champion Pencak Silat Open 2019 ini akan memperebutkan Piala Rektor Unismuh Makassar.

Dia mengatakan, panitia juga sudah melakukan koordinasi dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga dan ada kemungkinan turnamen ini akan dibuka langsung Menpora Zainudin Amali.

“Kami targetkan turnamen pencak silat terbuka ini diikuti sekitar 1.500 pesilat. Ini yang terbesar sepanjang sejarah kejuaraan pencak silat yang pernah dilaksanakan di luar Pulau Jawa, tapi untuk jenis pertandingan prestasi, maka inilah yang terbesar di Indonesia,” kata Haeruddin,  (zak)

----------
Baca juga:

IMM FAI Unismuh Gelar 15 Jenis Lomba 

SMA 17, SMP Athirah, dan SD St Joseph Lolos Prisma’18 Unismuh 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama