Bedakah Itu Mudik dengan Pulang Kampung?


"Berarti sekarang karena masih jauh lebaran, bebasji orang kemana-mana, tidak adaji larangan. Bebasji orang pulang kampung. Ayo'mi padeng, besok kita pulang kampung," kata Daeng Tompo' sambil tertawa dan keduanya pun tertawa-tawa. (int)




------
PEDOMAN KARYA
Kamis, 23 April 2020


Obrolan Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:


Bedakah Itu Mudik dengan Pulang Kampung?



“Bedakah itu mudik dengan pulang kampung?” tanya Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat ngopi pagi di bawah pohon mangga di halaman belakang rumah Daeng Nappa’.

“Samaji barangkali,” kata Daeng Tompo’.

“Presiden kita bilang, beda,” kata Daeng Nappa’.

“Apa beng bedanya?” tanya Daeng Tompo’.

“Kalau ada orang yang kerja di Jakarta misalnya, tapi isteri dan anak-anaknya tinggal di kampung, dan kemudian orang yang bekerja di Jakarta itu dirumahkan sehubungan dengan adanya pandemi virus corona, lalu ia pulang kampung, maka itu bukan mudik, tapi pulang kampung,” tutur Daeng Nappa’.

“Kalau mudik bagaimana?” tanya Daeng Tompo’.

“Mudik itu kalau lebaran ramai-ramai pulang kampung untuk mengunjungi atau bersilaturrahim dengan keluarga di kampung,” jelas Daeng Nappa’.

“Jadi kalau sekarang kita ramai-ramai pulang kampung, itu bukan mudik?" tanya Daeng Tompo'.

"Barangkali begitu," ujar Daeng Nappa'.

"Berarti sekarang karena masih jauh lebaran, bebasji orang kemana-mana, tidak adaji larangan. Bebasji orang pulang kampung. Ayo'mi padeng, besok kita pulang kampung," kata Daeng Tompo' sambil tertawa dan keduanya pun tertawa-tawa. (asnawin)

--------
Obrolan sebelumnya:

Mauku’ tong Itu Kurasa Menyumbang 

Ada Menteri yang Stres Kodong Gara-gara Selalu Dikritik 

Apakah Perbatasan Kota Sudah Download? 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama