PPKM Level IV, Pelan-pelanmaki’ Pak Wali!

“Saya belum divaksin, katanya hari ini berlaku PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Level IV, semua pengendara akan disweeping, akan diperiksa apakah sudah vaksin atau belum, mana sertifikat vaksinnya,” tutur Daeng Nappa’.

“Ededeh, sarringkamma, pelan-pelanmaki’ Pak Wali!” ujar Daeng Tompo’. (Foto: Asnawin Aminuddin / PEDOMAN KARYA)


 


-----

PEDOMAN KARYA

Senin, 26 Juli 2021

 

Obrolan Daeng Tompo’ dan Daeng Nappa’:

 

 

PPKM Level IV, Pelan-pelanmaki’ Pak Wali!

 

 

“Bagaimanami ini?” tanya Daeng Nappa’ kepada Daeng Tompo’ saat jalan-jalan pagi seusai shalat subuh berjamaah di masjid.

“Apanya yang bagaimana?” Daeng Tompo balik bertanya kepada Daeng Nappa’.

“Saya belum divaksin, katanya hari ini berlaku PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Level IV, semua pengendara akan disweeping, akan diperiksa apakah sudah vaksin atau belum, mana sertifikat vaksinnya,” tutur Daeng Nappa’.

“Ededeh, sarringkamma, pelan-pelanmaki’ Pak Wali!” ujar Daeng Tompo’.

“Itumi maksudku’,” kata Daeng Nappa’.

“Sebenarnya kelewatan sekali itu aturan PPKM Level IV, tidak logis. Sebenarnya harus dilawan,” kata Daeng Tompo’.

“Jadi maksudta’ haruski’ berkelahi sama polisi dan petugas yang tahanki di jalan?” tanya Daeng Nappa’.

“Sebenarnya harus begitu, tapi kalau tidak mauki’ cari masalah, cari’mamiki’ jalanan yang tidak ada sweeping. Kalau dari jauh ada kita lihat sweeping, menghindar memangmaki’,” kata Daeng Tompo’.

“Ededeh, ka takuttongjaki’ padeng,” kata Daeng Nappa’ sambil tersenyum.

“Bukanji takut, cuma saya tidak mau cari masalah bos,” kata Daeng Tompo’ balas tersenyum. (asnawin)

 

Selamat Pagi!

Senin, 26 Juli 2021

#TettaTompo


----

Obrolan sebelumnya:

Awalnya Berjalan dengan 4 Kaki, Kemudian 2 Kaki, dan Terakhir 3 Kaki

Apa Poeng, Terlanjur Banyakmi TKA Masuk ke Indonesia

Pedagang Bilang PPKM Pelan-Pelan Kita Mati


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama