Wartawan Senior Sedih di Hari Pers Nasional


"Kedua, karena rusaki beng laptopna, mattolki beng kodong alias mati totalki laptopna," ungkap Daeng Tompo' sambil tersenyum. (Foto: Asnawin Aminuddin / PEDOMAN KARYA)


-------

PEDOMAN KARYA

Selasa, 09 Februari 2021


Obrolan Daeng Tompo' dan Daeng Nappa':



Wartawan Senior Sedih di Hari Pers Nasional



"Hari Pers Nasional itu seharusnya menjadi hari bahagia bagi semua wartawan," kata Daeng Tompo' kepada Daeng Nappa' saat ngopi sore di warkop terminal.

"Memang harus begitu, namanya juga hari kebesaran," timpal Daeng Nappa'.

"Tapi ada teman wartawan senior yang justru sedih di Hari Pers Nasional," ungkap Daeng Tompo'.

"Siapa itu temanta' yang wartawan senior, dan kenapa dia sedih?" tanya Daeng Nappa'.

"Namanya Daeng Nakku'. Tiga puluh tahunmi beng jadi wartawan. Dia sedih karena dua hal," kata Daeng Tompo'.

"Pertama?" potong Daeng Nappa' dengan nada tanya sambil tersenyum.

"Pertama, nabilang Daeng Nakku', karena menjamurmi media daring alias media online, tapi banyak berita yang tidak standar bahasanya,  informasi yang disajikan kadang-kadang tidak akurat dan tidak berimbang. Banyak kata yang salah dan struktur bahasanya kurang bagus," tutur Daeng Tompo'.

"Kedua?" tanya Daeng Nappa' masih sambil tersenyum.

"Kedua, karena rusaki beng laptopna, mattolki beng kodong alias mati totalki laptopna," ungkap Daeng Tompo' sambil tersenyum.

"Jadi tidak bisami itu kodong bikin berita," kata Daeng Nappa' dengan mimik serius.

"Itumi makanya dia sedih sekali, padahal na sayang sekali itu laptop tua na kodong, lebihmi sepuluh tahun beng itu laptopna mengabdi sama Daeng Nakku'," kata Daeng Tompo' tersenyum.

"Kenapa harus sedih, kan tinggal beli laptop baru," ujar Daeng Nappa'.

"Itumi masalahna, jangankan beli laptop baru, laptop bekas lagi na belum tentu cukup uangna. Siapa tau mauki' tawwa bantuki," kata Daeng Tompo' masih sambil tersenyum.

"Baa, untuk sementara saya bantumami dengan do'a, mudah-mudahan segera cukup uangna untuk beli laptop bekas," kata Daeng Nappa' sambil tertawa dan keduanya pun tertawa-tawa. (asnawin)


Selasa, 09 Februari 2021

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama