Kelong Pendidikan Religius (23): Ammakku Anrong Kalengku, Anrong Tumallassukangku

Ibuku, ibu kandungku, ibu yang melahirkanku, dari asuhan ikhlasnya tanpa pamrih, aku rasakan nikmat hidup yang sangat membahagiakan. (int)

 

------

PEDOMAN KARYA

Kamis, 04 Juli 2024

 

Kelong Pendidikan Religius (23):

 

Ammakku Anrong Kalengku, Anrong Tumallassukangku, Pakkatuwona, Namate’ne Tallasakku

 

Oleh: Bahaking Rama

(Kaprodi S3 Pendidikan Agama Islam Pascasarjana Unismuh Makassar)

 

Bahagia Orang Tua dan Anak

 

Setiap orang tua pasti ingin melihat anaknya bahagia. Demikian pula sebaliknya, setiap anak, pasti ingin melihat orang tuanya bahagia. Ibu dan ayah mengasuh anak dengan ikhlas tanpa pamrih demi membahagiakan anak.

Di saat anak masih bayi, di tengah malam yang syahdu, anak sering cengeng-menangis karena lapar atau mungkin ngompol. Sang ibu yang sedang terlelap tidur, merasakan getaran hati bahwa bayinya menangis.

Di saat itulah, sang ibu terjaga dari tidurnya langsung menimang-nimang sang buah hati hingga terdiam dari tangisnya, disusul senyum manja, dan rasa bahagia sang anak. Ibupun merasa bahagia melihat anaknya bahagia. Dengan demikian, lahirlah kebahagiaan di tengah malam yang syahdu dari dua insan, ibu dan anak.

Dalam asuhan ibu dan ayah, anak semakin tumbuh remaja dan dewasa. Sang anak ingin melihat ibu-ayahnya bahagia, dari susah-payahnya mengasuh selama ini. Pesan leluhur kepada anak melalui kelong:

 

Ammakku anrong kalengku

Anrong tumallassukangku

Pakkatuwona

Namate’ne tallasakku

 

Arti bebasnya:

Ibuku, ibu kandungku, ibu yang melahirkanku, dari asuhan ikhlasnya tanpa pamrih, aku rasakan nikmat hidup yang sangat membahagiakan.

 

Kelong ini bermakna, menyadarkan setiap anak, bahwa hidup bahagia yang dirasakan tidak mungkin lepas dari hasil asuhan-pemeliharaan sang ibu dan ayah. Anak merasa bahagia karena disayang-dimanja, disekolahkan, dinikahkan, dan sebab lainnya.

Wahai sang anak, hormati dan sayangi ibu-bapakmu (sebagaimana ia menyayangimu sejak dalam kandungan) karena mereka sangat menyayangi dan membahagiakanmu. Do'akan mereka di hari tuanya yang semakin renta supaya tetap sehat wal afiat.

Bahagiakan dan sayangi orang tua. Jangan marah padanya. Kalau di antara mereka sudah ada yang wafat, atau keduanya telah tiada, jangan lalai dan lupa, do'akan keduanya semoga mereka hidup bahagia di alamnya dan mendapat ampunan, serta keselamatan dari Allah SWT. Semoga. Aamiin.

 

Pao-pao, Gowa, Ahad, 05 Desember 2021

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama