-----
Rabu, 02 Juli 2025
Pemberian Makanan
Tambahan untuk Pantau Pemutakhiran Data Anak Stunting di Bulukumba
BULUKUMBA, (PEDOMAN KARYA).
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bulukumba, Andi Herfida Muchtar, melakukan
kunjungan ke sejumlah Rumah Gizi di Kecamatan Ujung Bulu, Selasa, 01 Juli 2025.
Kunjungan ini dalam rangka memantau
pelaksanaan Program Pemutakhiran Data Anak Stunting (PEDAS) tahap ketiga,
khususnya kegiatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi bayi bawah dua tahun
(Baduta) yang menjadi sasaran intervensi stunting.
Dalam kunjungannya, Andi Herfida
didampingi jajaran pengurus PKK, Bunda PAUD, dan Dekranasda Bulukumba. Ia
meninjau langsung pelaksanaan PMT di empat Rumah Gizi, masing-masing di
Kelurahan Ela-Ela, Kelurahan Tana Kokkong, Kelurahan Bintarore, dan Kelurahan Loka.
Kunjungan ini bertujuan memastikan bahwa
pengelola Rumah Gizi, yang umumnya dimotori kader PKK, menjalankan program PMT
setiap hari sesuai standar gizi kesehatan.
Herfida menyampaikan bahwa PMT diberikan
kepada Baduta stunting selama 90 hari, dan setelahnya akan dilakukan pengukuran
ulang untuk mengetahui apakah ada peningkatan berat badan atau perubahan status
gizi.
“Makanan yang diberikan memiliki standar
gizi kesehatan, dan menunya berbeda setiap harinya,” jelas Herfida.
Namun demikian, dalam kunjungan tersebut,
Herfida mendapati beberapa sasaran Baduta tidak hadir di Rumah Gizi saat jadwal
pemberian PMT. Untuk mengantisipasi hal tersebut, ia meminta agar PMT tetap
disalurkan dengan cara diantarkan langsung ke rumah masing-masing sasaran.
“Setiap sasaran harus diabsen. Jika ada
yang berhalangan hadir beberapa hari, maka jumlah hari yang tertinggal akan
dikompensasi dengan PMT tambahan sesuai jumlah harinya,” tambah Herfida.
Ia menegaskan, PKK bersama pemerintah
daerah akan terus mengawal intervensi stunting agar seluruh Baduta sasaran
mendapat pemenuhan gizi yang sesuai dengan standar kesehatan.
Salah seorang ibu dari Baduta stunting di
Kelurahan Loka, Maryati, menyampaikan terima kasih atas perhatian pemerintah
melalui TP PKK terhadap anaknya yang baru berusia 7 bulan.
“Saya kira ini bagus untuk membantu
pemulihan berat badan anak kami,” ujarnya.
Diketahui, program PEDAS 3 ini memiliki
target sasaran 404 Baduta untuk diberikan PMT dan 594 ibu hamil status Kurang
Energi Kronik (KEK) untuk pemberian asupan bergizi yang tersebar di 136 desa
kelurahan.
Program PEDAS yang dijalankan sejak 2023
telah menunjukkan hasil positif. Berdasarkan data, prevalensi stunting di
Kabupaten Bulukumba mengalami penurunan dari 33,7 persen pada tahun 2023
menjadi 25,3 persen di tahun 2024, atau turun sebesar 8,5 persen.
Upaya ini menjadi bukti dari komitmen
Pemerintah Kabupaten Bulukumba bersama PKK dalam menekan angka stunting melalui
pendekatan berbasis data dan layanan langsung kepada masyarakat. (dar)