-----
Selasa, 11 November 2025
BNI Berikan Ambulance
ke Rumah Sakit Unhas
MAKASSAR, (PEDOMAN
KARYA). PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
memberikan bantuan satu unit mobil ambulance kepada Rumah Sakit Universitas
Hasanuddin (RS Unhas).
Bantuan mobil
ambulance tersebut diserahkan oleh Pimpinan Wilayah BNI 07 Makassar, Muhammad
Arafat kepada Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa, didampingi Direktur Utama RS
Unhas Prof Andi Muhammad Ichsan, pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan, di
Lapangan Basket, Pusat Kegiatan Mahasiswa, Kampus Tamalanrea Makassar, Senin, 10
November 2025.
Pimpinan Wilayah
BNI 07 Makassar, Muhammad Arafat mengatakan, penyerahan ambulance merupakan
wujud nyata dari komitmen BNI sebagai mitra strategis Unhas dalam memperkuat
layanan kesehatan.
Ia mengatakan, RS
Unhas telah menjalankan fungsinya dengan sangat baik, dan hadirnya bantuan
ambulance ini diharapkan semakin memperkuat layanan kesehatan.
“BNI dipercaya
menjadi mitra strategis Unhas. Kami memiliki komitmen untuk memperkuat fungsi
dan peran kami di lingkungan Unhas. Komitmen kami adalah memberikan dukungan
penuh bagi berbagai aktivitas Unhas dalam tridarma,” jelas Arafat.
Rektor Unhas Prof
JJ menyampaikan apresiasi atas kontribusi BNI yang selama ini menjadi mitra
strategis kampus. Menurutnya, sinergi ini memperlihatkan bagaimana kolaborasi
antara dunia pendidikan dan sektor perbankan dapat memberikan manfaat nyata
bagi masyarakat.
Dalam arahannya
pada Upacara Peringatan Hari Pahlawan, Rektor Prof Jamaluddin Jompa mengatakan,
para pahlawan mengajarkan bahwa kemerdekaan lahir dari kesabaran, keberaniaan,
kejujuran, kebersamaan dan keikhlasan.
Di masa kini, katanya,
perjuangan tidak lagi dengan bambu runcing, melainkan dengan ilmu, empati dan
pengabdian. Namun, semangatnya tetap sama, membela yang lemah, memperjuangkan
keadilan, dan memastikan tidak ada anak bangsa yang tertinggal dari arus
kemajuan.
“Semangat ini yang
terus dihidupkan melalui asta cita presiden, mulai dari memperkuat ketahanan
nasional, memajukan pendidikan, menegakkan keadilan sosial, hingga membangun
manusia Indonesia yang sehat, cerdas dan berdaya,” kata Jamaluddin Jompa. (kia)
