Kongres Pemuda Sulawesi Selatan Sepakati Tiga Isu Prioritas

TIGA ISU PRIORITAS. Kongres Pemuda Sulawesi Selatan 2025 yang digelar di Aula Siporio BBPMP (Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan), Jl. Andi Pangerang Pettarani, Makassar, Rabu dan Kamis, 26-27 November 2025, menyepakati tiga isu prioritas pembangunan. (ist)

 

-----

Jumat, 28 November 2025

 

Kongres Pemuda Sulawesi Selatan Sepakati Tiga Isu Prioritas

 

MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Kongres Pemuda Sulawesi Selatan 2025 yang digelar di Aula Siporio BBPMP (Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan), Jl. Andi Pangerang Pettarani, Makassar, Rabu dan Kamis, 26-27 November 2025, menyepakati tiga isu prioritas pembangunan.

Ketiga isu prioritas pembangunan dalam kongres dengan tema: “Suara Pemuda dalam Partisipasi Publik: Melampaui dari Sekadar Didengar”, yaitu Transformasi dan Literasi Digital, Lingkungan, dan Pendidikan.

Selain penetapan isu prioritas, seluruh pihak yang hadir juga menandatangani komitmen bersama untuk (1) Menyepakati hasil diskusi tentang implementasi aksi, (2) Berkomitmen untuk terus terhubung, menjalin komunikasi, berkoordinasi, dan berkolaborasi dalam upaya implementasi melalui Wikithon Partisipasi Publik 2026, serta (3) Berkomitmen untuk berpartisipasi secara aktif dan bermakna dalam melaksanakan rencana aksi yang tertuang dalam Kongres.

Tema “Suara Pemuda dalam Partisipasi Publik: Melampaui dari Sekadar Didengar” ini diangkat karena mencerminkan bahwa setiap suara pemuda memiliki arti dan kekuatan untuk menjadi aksi nyata dalam menyelesaikan berbagai tantangan.

Melalui Kongres ini, suara pemuda tidak hanya didengar, tetapi juga diwujudkan dalam aksi-aksi yang berdampak nyata untuk masa depan bangsa.

Selain itu, tema ini memaknai “Melampaui dari Sekadar Didengar” sebagai seruan agar suara pemuda, berbagai ide, dan karya mereka diberi ruang untuk menjadi inspirasi, penggerak perubahan, serta pondasi kebijakan publik yang responsif, inklusif, dan kolaboratif.

Hasil rekomendasi Kongres Pemuda Sulawesi Selatan 2025 ini mendapat sambutan positif dan komitmen tindak lanjut dari jajaran pemerintah. Dukungan kuat juga datang dari legislatif.

Anggota DPRD Sulsel Komisi E, Yenni Rahman, menekankan pentingnya ide-ide yang lahir dari forum ini. Ia juga menyoroti perlunya sinkronisasi rekomendasi dengan rencana pembangunan serta kepastian anggaran.

“Acara ini ‘mahal’ karena inspiratif, ide-ide original lahir dari pikiran anak-anak muda kita. Ini bukan sekedar kegiatan seremonial yang selesai begitu saja, ini mahal karena ide para generasi muda sebagai para peserta itu dituangkan dalam sebuah rekomendasi,” kata Yenni saat diwawancarai setelah memberi closing remaks.

Dia menambahkan, “Indonesia siapa amunisinya? Anak muda. Jadi Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tidak boleh menutup mata untuk itu dan anggarannya juga ada, sehingga harus dipastikan bahwa itulah bentuk kepedulian.”

 

Agenda Utama Wikithon 2026

 

Tiga isu krusial yang terpilih melalui proses voting partisipatif pemuda selama Kongres Pemuda Sulawesi Selatan 2025 akan menjadi agenda utama Wikithon 2026. Hasil rumusan ini juga disiapkan untuk diserahkan kepada Pemerintah Provinsi sebagai masukan substansial bagi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Sitti Harlina dari Bidang Kepemudaan Dispora Sulsel mengatakan pihaknya berusaha dengan adanya rekomendasi yang nanti dikirimkan ke Dispora Sulsel, akan diupayakan ditindaklanjuti.

“Kami akan tindaklanjuti ke pimpinan karena ini tahun pertama sosialisasi dengan melibatkan Dispora. Kami mengapresiasi karena ini memang wujud dari Perpres 43 yang mana Perpres ini adalah bagaimana koordinasi lintas sektor. Jadi pemberdayaan kepemudaan itu bukan hanya di Dispora saja tapi semua OPD yang terkait,” kata Harlina.

Ita Ibnu selaku Koordinator Program BASAsulsel Wiki, menyatakan rasa senangnya atas antusiasme dan komitmen kolaboratif yang terjalin selama Kongres.

Menurutnya, keberhasilan Kongres ini semakin meneguhkan kepercayaan bahwa tema: “Suara Pemuda dalam Partisipasi Publik: Melampaui dari Sekadar Didengar”, hanya dapat terwujud dengan Kolaborasi Multipihak.

Ia berharap lebih banyak lagi ruang kolaborasi bagi partisipasi bermakna yang tercipta dan digerakkan oleh pemuda pada tahun-tahun mendatang.

“BASAsulsel Wiki sangat senang melihat antusias peserta yang mulai dari pemuda, siswa-siswi pelajar, mahasiswa, komunitas, hingga pemerintah saling berdialog yang setara dan menjalin komitmen untuk berkolaborasi menindaklanjuti hasil Kongres Pemuda Sulawesi Selatan 2025,” ujar Ita Ibnu.

Kongres Pemuda Sulawesi Selatan 2025 terselenggara berkat dukungan dari Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Botnar Foundation, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Pemerintah Kota Makassar, Dinas Pendidikan, Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar, Balai Bahasa, BASAibu Wiki, Think Policy, Makassar Creative Hub, ICT Watch, Nipah Mall, BillArt Department serta para narasumber plenary dan lokakarya, fasilitator, harvester, Komunitas yang senantiasa membersamai yaitu, Antropos Indonesia, Duta Pemuda Kota Makassar, Forum Duta Pemuda Kota Makassar.

 

Sekilas Tentang BASAibu Wiki

 

BASAibu Wiki adalah organisasi yang mendorong anak muda untuk menyuarakan pendapat mereka terhadap isu-isu publik dan menjadi bagian penting dari perumusan kebijakan bersama pemerintah melalui platform digital lewat bahasa lokal.

Organisasi ini menggunakan tiga bahasa: Bahasa Daerah, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris. BASAibu Wiki sendiri diinisiasi dan diorganisir oleh BASAbali.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, inisiatif ini telah direplikasi di daerah lain, termasuk Sulawesi Selatan dengan BASAsulsel Wiki yang dikelola oleh mitra lokal, Rumata' ArtSpace, sejak tahun 2020.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai BASAsulsel Wiki, kunjungi basasulselwiki.org dan akun media sosial Instagram @basasulsel. Untuk memanfaatkan fitur BASAsulsel Wiki, ikuti tutorial membuat akun di BASASulsel Wiki melalui tautan berikut: https://youtu.be/KivMxNg3TkM. (asnawin)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama