 |
| JAJAKI KERJASAMA STRATEGIS. Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa (kelima dari kanan) bertukar cenderamata dengan Wakil Rektor Bidang Kerja Sama UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Din Wahid MA PhD, di Ruang Rektor, Lantai 8 Gedung Rektorat Unhas, Tamalanrea, Makassar, Rabu, 10 Desember 2025. (Foto: Humas Unhas) |
-----
Kamis, 11 Desember 2025
Unhas – UIN Syarif
Hidayatullah Jajaki Kerjasama Strategis Lintas Bidang
MAKASSAR, (PEDOMAN
KARYA). Universitas Hasanuddin menerima kunjungan
audiensi dari delegasi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah
Jakarta dalam rangka penjajakan peluang kerja sama strategis lintas bidang.
Rombongan UIN
Syarif Hidayatullah dipimpin Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Din Wahid MA PhD, diterima
langsung oleh Rektor Unhas Prof Jamaluddin Jompa, di Ruang Rektor, Lantai 8
Gedung Rektorat Unhas, Tamalanrea, Makassar, Rabu, 10 Desember 2025.
Pertemuan berlangsung dalam suasana
konstruktif dan terbuka, membahas berbagai potensi kolaborasi yang dapat
diimplementasikan dalam penguatan akademik, tata kelola, riset, serta
pengembangan kelembagaan. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya memperluas
jejaring institusional yang relevan dengan dinamika pendidikan tinggi nasional.
Rektor Unhas Jamaluddin Jompa menyampaikan
apresiasi atas inisiatif UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk membangun
kemitraan strategis dengan Unhas.
Menurutnya, audiensi ini merupakan
momentum penting dalam memperkuat sinergi antarlembaga perguruan tinggi yang
memiliki visi pengembangan sumber daya manusia unggul.
“Unhas itu multikampus. Unhas juga ada di
Jakarta, yang bisa dikolaborasikan bersama UIN Syarif Hidayatullah. Kita bisa
bekerja sama dalam berbagai bidang strategis,” kata Jamaluddin Jompa.
Ia menambahkan, Unhas terus membuka ruang
kemitraan inovatif dan berkelanjutan, khususnya pada bidang akademik,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kolaborasi lintas institusi
merupakan langkah penting dalam menghadapi tantangan transformasi pendidikan
tinggi.
Wakil Rektor UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta, Din Wahid, menyampaikan, pihaknya melihat Unhas sebagai mitra
potensial yang dapat mendukung percepatan pengembangan kelembagaan UIN.
Meskipun berada dalam koordinasi
kementerian yang berbeda, kolaborasi tetap dimungkinkan selama memiliki titik
temu kepentingan akademik dan strategis.
“Perlu kolaborasi walaupun lintas
kementerian. Dilihat aspek mana yang bisa dikolaborasikan. Target kami delapan
sampai sepuluh bulan ke depan, mudah-mudahan keluar keputusan perihal status
PTNBH. Kami mengajukan lagi, dan dari seluruh UIN, kami yang paling siap,” kata
Din Wahid.
Dalam sesi diskusi, UIN turut menyoroti
potensi kerja sama pada bidang lembaga pemeriksa halal (LPH) yang mereka
miliki. Din Wahid menyampaikan, penguatan LPH melalui kemitraan dengan Unhas
dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap ekosistem penelitian dan
sertifikasi halal di Indonesia.
Unhas menyambut baik peluang ini dan
menyatakan kesiapan untuk mengembangkan kerja sama aplikatif yang saling
menguntungkan. Audiensi ini diharapkan menjadi awal dari penguatan jejaring
akademik antara Unhas dan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, sekaligus mendukung
peningkatan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia.
Turut mendampingi dari Unhas Wakil Rektor
Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof Muhammad Ruslin, Sekretaris Universitas
Prof Sumbangan Baja, serta Direktur Kemitraan Ansariadi
PhD dan jajaran, sedangkan Wakil Rektor Bidang Kerja Sama UIN Syarif
Hidayatullah, Din Wahid, didampngi antara lain Kepala Biro Administrasi
Akademik, Kemahasiswaa dan Kerjasama, Dr Sri Ilham, perencana hingga analis
kebijakan. (kia)