Ilusi Tepat Waktu

Seribu undangan tersebar / Tertulis jam delapan pagi / Siapa yang percaya / Jam di undangan hanyalah hiasan

 

-----

PEDOMAN KARYA

Sabtu, 28 Juni 2025

 

Ilusi Tepat Waktu

 

Karya: Asnawin Aminuddin

 

Seribu undangan tersebar

Tertulis jam delapan pagi

Siapa yang percaya

Jam di undangan hanyalah hiasan

 

Jam berdetak ruangan lengang

Dua ratus jiwa sudah berjuang

Yang lain mungkin masih sarapan

Atau terjebak drama kasur

 

Jam sembilan lewat tiga puluh

Panitia pun belum nongol

Mungkin masih rapat

Membahas terlambat sebagai budaya

 

Para undangan mulai gelisah

Mengeluh pelan sambil menarik nafas

Mungkin ini memang tradisi

Datang tepat waktu dianggap anomali

 

Ah, betapa indahnya acara besar ini

Mengajarkan kami makna sabar hakiki

Bahwa di negeri jam karet

Waktu hanya alat, bukan tuan

 

Sosialisasi tetap jalan

Jangan tanya kapan dimulai

Menunggu juga bagian dari pelajaran

Tentang pasrah dan kesabaran

 

Lain kali undangan direvisi

“Datang saja sesuai intuisi.”

Tak perlu jam tak perlu janji

Karena tepat waktu adalah ilusi

 

Makassar, 28 Juni 2025

 


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama