Paramita Foundation Beri Bantuan APD Melalui Sagas Covid-19 Unhas


BANTUAN APD. Yayasan Dana Paramita Buddha Maitreya Indonesia atau Paramita Foundation memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) melalui Tim Satgas Covid-19 Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.(ist)






--------
Selasa, 14 April 2020


Paramita Foundation Beri Bantuan APD Melalui Sagas Covid-19 Unhas



MAKASSAR, (PEDOMAN KARYA). Yayasan Dana Paramita Buddha Maitreya Indonesia atau Paramita Foundation memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) melalui Tim Satgas Covid-19 Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar.

Tim Satgas Covid-19 Unhas, dr Idrianty Idrus SpK MKes, kepada wartawan di Makassar, Selasa, 14 April 2020, menjelaskan, APD tersebut diperuntukkan bagi tenaga medis di Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin (RSPTN Unhas), untuk memaksimalkan perlindungan diri dalam menangani pasien selama masa darurat Covid-19.

Paramita Foundation, katanya, merupakan organisasi sosial yang bergerak dalam penggalangan dana masyarakat.  Paramita Foundation selanjutnya aktif memberikan dukungan untuk kegiatan-kegiatan keagamaan, pendidikan, kesehatan, seni budaya, sosial kemasyarakatan, pemberdayaan ekonomi umat, dan lingkungan hidup.

“Paramita Foundation mendonasikan 1.000 paket APD yang didistribusikan untuk Satgas Covid-19 Unhas, Satgas Covid-19 IDI, serta beberapa PKM dan rumah sakit swasta yang menangani pasien Covid-19,” jelas Idrianty.

APD tersebut nantinya akan didistribusikan ke beberapa Rumah Sakit Rujukan yang membutuhkan. Khusus untuk Satgas Covid-19, bantuan donasi APD akan dibagikan kepada semua departemen spesialisasi. Sebab, pada dasarnya mereka juga masih membuka poli dan merawat pasien.

“Kami menyambut baik setiap bantuan. Ini menjadi bentuk kepedulian kita bersama agar wabah ini bisa segera berakhir. Pemenuhan kebutuhan APD dalam situasi saat ini merupakan prioritas utama. Kebutuhan APD itu bisa sampai 200 set per hari untuk RS Wahidin dan RS Unhas saja,” sambung Idrianty.

Dia berharap masyarakat Indonesia, khususnya warga Makassar, bisa bersama-sama berperan dalam upaya penanggulangan penyebaran Covid-19, dengan tetap mengikuti imbauan yang dikeluarkan oleh pemerintah.

“Dengan menekan angka penularan, maka otomatis kebutuhan APD untuk para tenaga medis juga bisa ditekan,” kata Idrianty. (kiya)

-----
Berita terkait Unhas:

Mahasiswa Unhas Relawan Covid-19 Diganjar Nilai Mata Kuliah 

FEB Unhas Salurkan Bantuan Dana, Fakultas Kehutanan Bantu Sembako 

Unhas Beri Subsidi Pulsa untuk 4.000 Mahasiswa Bidikmisi 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama